Presiden SBY dihukum push up setelah kalah main bola
Tujuh ribu lebih orang menyukai foto postingan itu. Komentar mereka juga beragam, ada yang mengapresiasi dan menghujat.
Saat melakukan kunjungan dinas ke Denpasar, Bali, beberapa waktu lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ) harus push-up setelah kalah dalam pertandingan sepak bola dengan Paspampres (Pasukan Pengamanan Presiden).
Tim SBY yang diperkuat oleh anaknya, Edhie Baskoro Yudhoyono ( Ibas ) ini bermain futsal selama kurang lebih 40 menit. Pertandingan dan olah raga sore hari itu dilakukan di sela-sela kunjungan SBY .
Pada babak pertama, Tim Paspampres terlihat canggung atau sungkan dalam bermain. Melihat Paspampres yang terlihat ragu-ragu melakukan permainan menyerang, Presiden SBY meminta tim lawan bertanding sungguh-sungguh.
Tim Presiden SBY yang jarang bermain futsal, harus menerima kekalahan telak saat melawan tim Paspampres yang atletis. Namun, tidak ada yang ingat dan menghitung perolehan skor yang dihasilkan dalam pertandingan ini.
"Sambil tertawa, Presiden menanyakan apakah ada sanksi bagi yang kalah. Komandan Group A Paspampres, Kolonel Agus menjawab tidak ada dan pura-pura lupa, padahal dalam tradisi Paspampres yang kalah harus sportif melakukan push-up," demikian tulis Fan Page Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ) di Facebook, yang dipantau merdeka.com, Jakarta, Minggu (25/8).
Tiba-tiba tanpa diingatkan, SBY mendahului mengambil posisi push-up dan kemudian diikuti seluruh timnya. Tidak dijelaskan siapa saja yang tergabung dalam Tim SBY selain anaknya, Ibas .
Pada hitungan ke tiga puluh, Presiden bertanya, "Apakah sudah cukup?". Kolonel Agus menjawab sambil mesem-mesem sendiri, "Sudah, Bapak Presiden," jawab Agus.
Dalam akun facebook SBY tersebut, beragam komentar dilontarkan atas apa yang dilakukan Presiden SBY itu. "Biar kurus Pak BY," komentar Lukman Merbabu.
"Mendingan ikut bantu Mesir pak, daripada main-main kaya gitu. Buang-buang waktu. Bantu mereka pak, merekalah saudara kita, bukan Amerika dan sekutu"nya," kata Rudi SymbianEr berkomentar.
Dan masih banyak komentar-komentar baik yang mengapresiasi olah raga Presiden SBY atau pun yang menghujatnya. Setidaknya, ada tujuh ribu lebih orang menyukai foto posting saat Presiden SBY melakukan push up dalam facebook tersebut.
-
Kenapa SBY memberi lukisan kepada Prabowo? "Ini Pak Prabowo keyakinan saya atas pemipin kita mendatang, atas harapan saya, dan juga doa kita semua agar Pak Prabowo kokoh kuat seperti batu karang ini memajukan Indonesia, meningkatkan kesejahteraan rakyat, menegakkan hukum dan keadilan, dan tugas-tugas lain yang diemban oleh beliau nanti. Semoga berkenan," imbuh SBY.
-
Kapan SBY memberikan lukisan kepada Prabowo? Lukisan tersebut diberikan, saat acara buka bersama seluruh jajaran Partai Demokrat, di Kawasan Jakarta Selatan, Rabu (27/3).
-
Siapa yang menemani SBY di atas panggung? SBY didampingi oleh Vincent dan Desta sebagai pembawa acara.
-
Bagaimana SBY membuat lukisan itu? SBY mengungkapkan sejarah dibalik lukisan yang akan dia berikan kepada Prabowo. Di mana, lukisan tersebut dirinya buat hanya kurun waktu 10 jam saja. "Kemarin saya baru melukis selama 5 jam, dengan harapan masih ada dua hari, ternyata dipercepat. Tadi, habis subuh, habis sahur habis salat saya langsung menuju studio selama 5 jam saya tuntaskan ini 10 jam Pak Prabowo untuk bapak tercinta," kata SBY.
-
Lukisan apa yang diberikan SBY kepada Prabowo? SBY menjelaskan, lukisan laut ombak yang menghantam batu itu dia beri judul 'standing firm like rocks'. Dia menyebutkan, lukisan tersebut sebagai gambaran agae Prabowo dalam memimpin Indonesia nanti dapat kuat dan kokoh.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
Baca juga:
Presiden SBY lepas 45.000 peserta Independence Day Run
Agus Yudhoyono atraksi terjun payung di hadapan SBY
Peserta sehari bersama presiden kaget lihat pekerjaan SBY