Pria di Palembang Lompat ke Sungai, Diduga Usai Bunuh Istri
Usai membunuh istri, Febrianto (38) melompat ke Sungai Kertapati dari Jembatan Ogan Palembang. Diduga, faktor ekonomi menjadi penyebabnya.
Usai membunuh istri, Febrianto (38) melompat ke Sungai Kertapati dari Jembatan Ogan Palembang. Diduga, faktor ekonomi menjadi penyebabnya.
Febrianto diketahui melompat ke sungai setelah warga melihat sepeda motor ditinggal di atas jembatan, Minggu (10/2) pagi. Warga itu memberitahu keluarganya di Jalan Sepakat, Kelurahan Kemang Manis, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang.
-
Kapan Pallu Butung sering diburu? Makanan tersebut banyak dicari ketika Bulan Ramadan karena cocok sebagai menu berbuka puasa.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Kapan Tangkuban Perahu buka? TWA Gunung Tangkuban Parahu, dibuka setiap hari. TWA Gunung Tangkuban Perahu buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore, dengan jam terakhir masuk pukul 16.00.
-
Di mana paus bungkuk dengan tulang punggung patah ditemukan? Gambar tragis seekor paus bungkuk terlihat di lepas pantai Baja California Sur, Meksiko, menggambarkan dampak serangan kapal dengan tulang punggung patah.
Begitu masuk ke rumah, warga kaget melihat istri Febrianto yakni Linda Fitria (38) tewas dengan kondisi mengenaskan. Dari hasil visum, terdapat 24 luka tusuk dan 2 luka lebam di tubuh korban.
Jenazah Linda langsung dievakuasi ke kamar mayat RS Bhayangkara Palembang. Sedangkan suaminya, Febrianto, masih dalam proses pencarian Basarnas.
Ketua RW setempat, Suhaimi (61) sempat mendengar pertengkaran pasangan suami istri itu, Sabtu (9/2) sekitar pukul 20.30 WIB. Tak lama kemudian terdengar teriakan dari korban Linda.
Penasaran, dirinya menemui orang tua korban yang tinggal di samping rumahnya. Hanya saja, mereka tidak mengecek karena tidak menaruh kecurigaan.
"Waktu saya tanya sama orang tua korban, dia tidak mendengar apa-apa. Jadi kami tidak curiga, ternyata korban sudah meninggal," ungkap Suhaimi.
Dia mengaku sering mendengar korban dan pelaku terlibat cekcok mulut. Penyebabnya tak lain karena faktor ekonomi.
"Suaminya kerja buruh, mungkin tidak cukup penghasilannya," ujarnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Ilir Barat II Palembang Ipda Hermansyah menduga pembunuhan terjadi pada malam hari dan paginya baru diketahui ketika warga melihat pelaku terjun ke sungai. Hanya saja pelaku hingga kini belum ditemukan.
"Korban tengah dilakukan visum, untuk penyebabnya masih lidik," kata Hermansyah.
Baca juga:
Diduga Kesal Ditegur Suami, Arniati Akhiri Hidup dengan Gantung Diri
Pemuda Selamatkan Bapak Dan 2 Anak di Siantar Diberi Penghargaan
Fakta-Fakta Pria di Pematang Siantar Coba Bunuh Diri Ajak Anak & Bayi
Beredar Video Bantahan Pria di Pematang Siantar Coba Bunuh Diri Ajak 2 Anak
Aksi Heroik Warga Siantar Selamatkan Pria Coba Bunuh Diri Bersama Anak & Bayinya
Terbelit Masalah Asmara, TKI Asal Malang Bunuh Diri di Hongkong