Pria ditangkap Densus 88 di Medan berprofesi sebagai tukang urut
Pria ditangkap Densus 88 di Medan berprofesi sebagai tukang urut. Sepengetahuan tetangga, R bekerja sebagai tukang urut dan bekam. Abang iparnya, Boy Effendy (40) mengatakan, ayah empat anak itu juga menjual minyak wangi.
Salah seorang yang ditangkap Densus 88 di Medan, R (30) disebut berprofesi sebagai tukang urut atau bekam sekaligus penjual minyak wangi. Warga Jalan Jermal XII Gang Haji ini dikenal baik dan rajin beribadah.
"Orangnya baik. Kalau beribadah jangan ditanya, rajin. Saudaranya semua bercadar," sebut Nur, tetangga R.
Sepengetahuan tetangga, R bekerja sebagai tukang urut dan bekam. Abang iparnya, Boy Effendy (40) mengatakan, ayah empat anak itu juga menjual minyak wangi.
Menurut warga dan Boy, Roy baru sekitar 5 atau 6 tahun tinggal di Gang Haji. Rumah yang ditempatinya merupakan warisan orangtua istrinya. Sebelumnya dia tinggal di kawasan Mandala.
R dikenal kerap ikut pengajian. Selain beribadah di masjid tak jauh rumahnya, dia juga diketahui sering mengaji di kawasan Jalan Masjid Taufik.
Sementara ada juga warga tidak begitu mengenal R. "Dia baru di sini. Kami enggak tahu soal dia," kata JH Siregar, yang tinggal tak jauh dari rumah R.
Siregar mengatakan, polisi sangat ramai mendatangi dan menggeledah rumah R pada Rabu (7/6) siang. Mereka tampak membawa senjata laras panjang. "Tadi ada yang foto ketahuan. Langsung disuruh hapus," kata seorang anak warga sekitar.
Menurut keluarga, petugas Densus 88 menggeledah 2 rumah. Selain rumah R, mereka juga masuk ke rumah kakak iparnya Mana (47).
"Pintu ditendang. Mereka sewenang-wenang. Barang-barang di rumah diserak-serakkan," kata Boy Effendy. "Saya mengharap polisi jangan sewenang-wenang. Dia (R) nggak mungkin teroris," imbuhnya.
Berdasarkan informasi dihimpun. Densus 88 tidak hanya menangkap R. Mereka juga meringkus JH di kawasan Jalan Platina 2, Titi Papan Medan Deli, Selasa (6/6) siang.
Beredar informasi, Densus 88 mengamankan 3 orang. Seorang petugas kepolisian di Mako Brimob Polda Sumut mengakui ketiganya mereka masih diperiksa di lantai 2 gedung yang ada di Jalan KH Wahid Hasyim itu.
Sementara keterangan resmi terkait penangkapan ini belum disampaikan polisi. "Rekan-rekan, Polda Sumut belum dapat informasi. Kami akan koordinasi dulu dengan Densus 88 apakah informasi tersebut betul. Kalau informasinya sudah A1 akan kami share sama teman-teman," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting.
Baca juga:
Densus 88 dikabarkan tangkap terduga teroris di Titi Papan
Terduga teroris di Gunungkidul fasilitator 4 WNI buronan Filipina
Densus 88 dikabarkan tangkap terduga teroris di Medan
Densus 88 sita panci presto dari rumah terduga teroris di Cileunyi
Densus tangkap motivator pelaku bom bunuh diri Kampung Melayu
Terduga teroris pulang ke Gunungkidul berencana menyunatkan anaknya
Dibekuk Densus 88, RS akan dibawa ke Mako Brimob Kelapa Dua
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Siapa yang ditangkap Densus 88 karena mengancam Paus Fransiskus? Ada ketujuh orang terduga pelaku teror itulah yang mengunggah di akun media sosial pribadi.
-
Kapan Komjen Rycko Amelza dimutasi ke Densus 88? Komjen Rycko Amelza Dahniel baru saja dimutasi ke Densus 88. Sebelumnya dia menjabat Kalemdiklat Polri.