Puluhan wartawati kenakan kebaya bak Kartini saat liputan
"Kartini merupakan pelopor bagi kemajuan perempuan Indonesia," kata Sofia.
Puluhan jurnalis perempuan yang bergabung dalam Komunitas Jurnalis Rafflesia Kota Bengkulu menggunakan kebaya saat meliput sebagai aksi memperingati Hari Kartini 2016.
Sofia Harianja, jurnalis RRI Bengkulu saat meliput kegiatan Pemprov Bengkulu mengatakan aksi para jurnalis itu untuk mengapresiasi perjuangan Kartini.
"Kartini merupakan pelopor bagi kemajuan perempuan Indonesia," kata Sofia, Kamis (21/4).
Sebelum kembali menjalankan rutinitas masing-masing, para jurnalis itu menggelar aksi damai di kawasan Simpang Lima dan menyampaikan sejumlah aspirasi.
Koordinator aksi, Komi Kendy dari Harian Rakyat Bengkulu membacakan tujuh pernyataan sikap para jurnalis, yakni menolak segala bentuk kekerasan dan pelecehan seksual terhadap jurnalis perempuan dalam menjalankan tugasnya.
Kedua, memberikan kesempatan jenjang karir serta ruang yang berkaitan dengan pengambilan kebijakan sesuai dengan kapasitas dan kapabilitas, ketiga, memberikan porsi untuk peliputan isu yang berkaitan dengan perempuan.
Keempat, memberikan ruang untuk menggunakan narasumber perempuan, kelima, memberikan jaminan kesehatan, keselamatan kerja dan jaminan sosial pada jurnalis perempuan sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku.
Keenam, memberikan hak cuti kepada jurnalis sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku. Khususnya hak cuti melahirkan, serta poin ketujuh memberikan kesempatan mengikuti pelatihan keterampilan untuk meningkatkan kapasitas diri, seperti dikutip dari Antara.
Aksi simpatik tersebut juga dihadiri Wakil Wali Kota Bengkulu, Patriana Sosialinda dan sejumlah aktivis perempuan setempat.