Ridwan Kamil: Warga Jabar Positif Covid-19 Gejala Ringan Tak Lagi Dirawat di RS
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memutuskan warga yang terkonfirmasi Covid-19 tanpa gejala, tidak perlu dirawat di rumah sakit. Alasannya, tingkat keterisian sudah tinggi.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memutuskan warga yang terkonfirmasi Covid-19 tanpa gejala, tidak perlu dirawat di rumah sakit. Alasannya, tingkat keterisian sudah tinggi.
“Keputusan Jabar, mereka yang (terkonfirmasi Covid-19) dengan komorbid ringan, tidak usah lagi dirawat di RS, tapi digeser ke gedung-gedung non rumah sakit. Dan sudah ada 6 fasilitas mayoritas fasilitas TNI AD dengan 1.000 bed yang disiapkan,” kata dia di Makodam III Siliwangi, Kota Bandung, Senin (28/12).
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
“Per hari ini kami masih tidak menggunakan (fasilitas di luar rumah sakit), memang (ketersediaannya) agak kritis,” ucap dia.
Di sisi lain, Ia menginstruksikan pemerintah daerah menyiapkan pula tempat isolasi. Selain itu, penambahan sumber daya manusia (SDM) untuk tenaga kesehatan, sesuai aturan akan dilakukan oleh kemenkes.
“Perekrutan SDM sehingga bisa menambah kebutuhan Jabar,” kata dia.
Hasil evaluasi pada pekan ini, zona merah di Jawa Barat ada empat daerah, yakni Depok, Karawang, Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Tasikmalaya.
Ketua Satgas Covid-19 Nasional, Doni Monardo menyoroti penambahan kasus Covid-19 yang berdampak pada okupansi rumah sakit di Jawa Barat. Selain itu, ada tren penurunan kepatuhan dari masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan.
Pria yang juga menjabat Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini menyebut okupansi rumah sakit di Jawa Barat sudah di atas 78 persen. Hal ini harus menjadi perhatian pemerintah daerah.
“Angka ini menjadi perhatian kita semua, dari pemerintah pusat, presiden dalam arahannya mengingatkan daerah dan (pemerintah pusat) memberikan dukungan, jangan ada daerah yang kesulitan menyiapkan fasilitas kesehatan,” terang dia.
Sejauh ini, Kodam III Siliwangi sudah mengizinkan fasilitasnya untuk digunakan sebagai tempat perawatan pasien yang terpapar Covid-19 kategori tanpa gejala. Sehingga, rumah sakit bisa fokus menangani pasien yang bergejala sedang, berat hingga kritis.
Dari data yang ia terima, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Jawa Barat masih baik di angka 83 persen lebih, kasus aktif 15 persen, kematian 1,45 persen, lebih rendah dari tingkat nasional yang catatannya 2.98 persen.
Baca juga:
VIDEO: Muncul Varian Baru Covid 19, RI Tutup Akses Masuk WNA Mulai 1 Januari 2021
Covid-19 Klaster Keluarga Meningkat, Wagub DKI Imbau Warga Terapkan Prokes di Rumah
28 Hari Isolasi Mandiri, Anies Baswedan Kembali Jalani Tes Swab Covid-19
DKI Jakarta Membutuhkan 2.767 Tenaga Kesehatan Tambahan
Kasus Covid-19 di Jakarta Bertambah 1.678 Per 28 Desember, 14.500 Warga Isolasi
Dinkes Cianjur Catat Sepekan Terakhir Kasus Positif Covid-19 Tambah 200 Orang