Risma: Saya tidak marah hanya ingin meluruskan perbandingan
"Jadi, sebelum ini ramai di tengah masyarakat Surabaya. Lebih baik saya yang ngomong (bicara)," ujar Risma.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku tidak marah kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Risma mengaku, pernyataannya kemarin itu hanya ingin menjelaskan, bahwa Surabaya dengan Jakarta itu beda jauh.
Menurut Risma, Jakarta itu pemerintahannya adalah Provinsi, dengan membawahi lima Kota dan satu kabupaten, sedangkan Surabaya hanya satu Wali Kota.
"Saya hanya ingin meluruskan saja. Kalau Jakarta dengan Surabaya itu beda," terang Risma panggilan akrabnya Tri Rismaharini, Jumat (12/8).
"Jadi, sebelum ini ramai di tengah masyarakat Surabaya. Lebih baik saya yang ngomong (bicara)," tambah mantan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya tahun 2005 tersebut.
Ketika disinggung mengenai, pernyataan Ahok, bahwa tidak bermaksud melukai hati warga Surabaya, Risma menanggapinya dengan santai saja dan tenang.
"Iya lebih baik saya yang ngomong (bicara). Dari pada nanti warga Surabaya yang marah," ucap Risma sambil tersenyum.
Perseteruan antara Ahok dengan Risma berawal saat mantan Bupati Belitung Timur itu membandingkan mengenai pengerjaan trotoar antara Jakarta dengan Surabaya. Selain itu, Ahok menyebut kalau Kota Surabaya itu sebesar Jakarta Selatan. Hal inipun memunculkan polemik di tengah masyarakat Kota Surabaya.
Bahkan, masyarakat Kota Surabaya sendiri juga sudah mulai bergerak melakukan aksi unjuk rasa. Dengan tuntutan, agar Ahok meminta maaf, karena dinilai merendahkan harga diri warga Surabaya.