Saat OTT, KPK amankan uang Rp 1 miliar di kediaman Gubernur Bengkulu
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan pihaknya telah menemukan sekaligus mengamankan uang Rp 1 miliar di rumah Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Selasa (20/6) kemarin. Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengatakan OTT itu terkait dengan dengan proyek di Bengkulu.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan pihaknya telah menemukan sekaligus mengamankan uang Rp 1 miliar di rumah Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Selasa (20/6) kemarin. Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengatakan OTT itu terkait dengan dengan proyek di Bengkulu.
Menurut Saut, OTT dilakukan KPK dilakukan di rumah gubernur dan di sebuah kantor perusahaan. "Selasa ada pemberi ke RDS, antarkan ke rumah Gubernur Bengkulu RM, sekitar pukul 9.30 WIB. Sekitar pukul 10.00 WIB, KPK amankan RDS di jalan. KPK bawa kembali ke rumah RD. Ketemu istri, di rumah tersebut diamankan uang Rp 1 miliar," kata Saut dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (21/6).
Dia menuturkan uang itu disimpan dalam brankas rumah gubernur provinsi tersebut. Saut menuturkan kemudian Ridwan Mukti dan isterinya, akhirnya dibawa ke Polda Bengkulu.
Seperti diketahui, pada Selasa (20/6), Ridwan dan istrinya Lily Madari, serta tiga orang lainnya sudah tiba di markas antirasuah untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Ketiga orang lainnya adalah Bos PT RDS, Rico Dian Sari alias Rico Can, Bos PT Statika Joni Wijaya alias Joni Statika, serta Staf di Pemprov Bengkulu.
Selain membawa kelima orang tersebut, Tim Satgas KPK juga mengamankan barang bukti berupa sejumlah uang dalam pecahan rupiah yang disimpan di dalam karton. Uang itu yang diduga pemberian dari pihak swasta kepada Ridwan.
KPK menahan empat orang yang diamankan saat operasi tangkap tangan (OTT) di Bengkulu, kemarin. Dari empat orang itu ada Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti beserta istrinya Lili Madarati.
Informasi diperoleh dari petugas keamanan KPK, keempatnya telah mengenakan rompi oranye bertuliskan 'Tahanan KPK'. Mereka keluar dari gedung KPK sekitar pukul 04.00 WIB.
Baca juga:
Agung Laksono sebut Gubernur Bengkulu mundur usai kena OTT KPK
Setya Novanto apresiasi Ridwan Mukti mundur dari Gubernur Bengkulu
Gubernur Bengkulu belum diberhentikan, Mendagri tunggu persidangan
Gubernur Bengkulu dan istri sudah kenakan rompi oranye Tahanan KPK
Malam ini Ketua KPK akan gelar perkara OTT gubernur Bengkulu
Kasus OTT Gubernur Bengkulu dan istri perihal suap peningkatan jalan
Ini kata Wapres JK soal KPK tangkap tangan Gubernur Bengkulu & istri
-
Di mana kejadian Bupati Bengkulu Utara ditarik terjadi? Dalam tayangan yang beredar, Mian tampak berada dekat dengan orang nomor satu di Indonesia saat mengunjungi Pasar Purwodadi, Kabupaten Bengkulu Utara.
-
Apa yang terjadi pada Bupati Bengkulu Utara saat kunjungan Presiden Jokowi? Viral di media sosial sosok Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian yang ditarik secara tiba-tiba oleh seseorang di tengah rombongan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo, Jumat (21/7).
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Siapa yang meminta KPK untuk mengusut dugaan pembocoran informasi OTT? Mengomentari hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni, menyebut jika pihaknya mendukung penuh KPK untuk mengungkap indikasi tersebut.
-
Apa yang diterima oleh Bupati OKU Timur? Bupati OKU Timur Lanosin, M.T. meraih penghargaan dari Kementerian Pertanian (Kementan) yang diserahkan melalui Gubernur Sumsel Herman Deru di Desa Srimulyo, Madang Suku II, Sabtu (16/9).