Satu Orang Tewas Ditusuk saat Pawai Ogoh-Ogoh di Bali, Dua Pelaku Ditangkap
Perkelahian terjadi saat pawai ogoh-ogoh atau malam pengerupukan sehari sebelum Hari Suci Nyepi di Denpasar, Selasa (21/3) malam. Satu orang tewas dalam peristiwa itu.
Perkelahian terjadi saat pawai ogoh-ogoh atau malam pengerupukan sehari sebelum Hari Suci Nyepi di Denpasar, Selasa (21/3) malam. Satu orang tewas dalam peristiwa itu.
Korban tewas bernama I Putu Eka Astina (40). Dia tak tertolong setelah ditusuk menggunakan senjata tajam ketika berkelahi di Jalan Veteran, Denpasar Utara, atau tepatnya di depan Dealer Suzuki sekitar pukul 21.00 Wita. Perkelahian terjadi saat pawai ogoh-ogoh tengah melewati kawasan itu.
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Bagaimana polisi menangani kasus pencabulan ini? Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi antara lain hasil "visum et repertum", satu helai celana panjang jenis kargo warna hitam, dan satu buah jepit berwarna pink. Akibat perbuatan tersebut, pelaku dijerat Pasal 82 Ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Juncto Pasal 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau Pasal 6 C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Kekerasan Seksual dengan ancaman maksimal pidana penjara paling lama 12 tahun.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Siapa saja penerus para Jenderal Polisi? Ipda Muhammad Yudisthira Rycko anak Komjen Rycko Amelza Dahniel. Yudisthira lulusan Akpol 51 Adnyana Yuddhaga. Ipda Jevo Batara anak Irjen Napoleon Bonaparte. Jevo polisi muda berparas tampan. Iptu Ryan Rasyid anak Irjen Hendro Pandowo. Ryan baru lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Ipda Adira Rizky Nugroho anak Irjen (Purn) Yazid Fanani. Adira peraih Adhi Makayasa Dia lulusan Akpol Angkatan ke-53 tahun 2022. Iptu Danny Trisespianto Arief Anak mantan Kapolri Sutarman.
-
Bagaimana konten kriminal dapat meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan memecahkan masalah? Dengan mengikuti petunjuk dan alur cerita yang rumit, serta berusaha mengungkapkan misteri, dapat melibatkan otak dan membuat perjalanan menjadi lebih produktif.
"Korban mengalami luka tusuk di bagian kaki, dada dan perut sebelah kanan yang mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Satake Bayu, Kamis (23/3).
Dia memaparkan peristiwa itu bermula saat korban sedang duduk bersama istri dan anaknya. Lalu datang pelaku berinisial GRS (23). Kedua laki-laki itu beradu pandang. Korban tersinggung dan korban melempar botol berisi air dan mengenai anak pelaku.
Selanjutnya, pelaku GRS menoleh ke arah lemparan botol tersebut dan tiba-tiba korban meloncat dan memukulnya hingga terjatuh. Namun, teman pelaku berinisial GSP (30) langsung mendorong dan memukul korban yang disusul dengan pelaku menusuk korban dengan pisau ke arah kaki, dada dan perut. Korban lalu mengambil besi di tempat jualan sosis dan kedua pelaku kabur.
"Korban langsung di bawa ke Rumah Sakit Wangaya dan dirujuk ke Rumah Sakit Sanglah," imbuhnya.
Korban kemudian meninggal dunia dalam perawatan. Polresta Denpasar langsung melakukan penyelidikan dan mendapatkan informasi bahwa kedua pelaku, GRS dan GSP, berada di sekitar Jalan Kenyeri, Denpasar Utara dan langsung ditangkap.
Sementara untuk barang bukti yang diamankan satu gagang pisau yang terbuat dari gunting, pakaian pelaku, tas warna hitam tempat menyimpan pisau.
"Hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan pemukulan dan penusukan dan selanjutnya pelaku beserta barang bukti dibawa ke Polresta Denpasar untuk proses lebih lanjut," ujarnya.
(mdk/yan)