Sebaran Pasien Positif Covid-19 di 34 Provinsi Per 3 Juni 2020
Kenaikan pasien positif di Ibu Kota berdasarkan data sebelumnya ditambah kasus baru sebanyak 82 orang. Sementara total penambahan untuk seluruh wilayah Indonesia ada 684 kasus.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menyampaikan data pasien positif virus Corona di seluruh Indonesia. Per hari ini, Rabu (3/6) hingga pukul 12.00 WIB, untuk wilayah Provinsi DKI Jakarta tercatat mencapai 7623 orang.
Kenaikan pasien positif di Ibu Kota berdasarkan data sebelumnya ditambah kasus baru sebanyak 82 orang. Sementara total penambahan untuk seluruh wilayah Indonesia ada 684 kasus.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang dinyatakan positif Covid-19 pertama di Indonesia? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
"Kasus konfirmasi positif bertambah 684, jadi totalnya 28.233 (seluruh Indonesia)," tutur Yurianto di Kantor Graha BNPB, Jakarta Timur.
Adapun secara rinci adalah sebagai berikut:
Pasien Positif
1. Aceh 20 orang
2. Bali 490 orang
3. Banten 954 orang
4. Bangka Belitung 62 orang
5. Bengkulu 92 orang
6. Daerah Istimewa Yogyakarta 237 orang
7. DKI Jakarta 7623 orang
8. Jambi 97 orang
9. Jawa Barat 2319 orang
10. Jawa Tengah 1455 orang
11. Jawa Timur 5318 orang
12. Kalimantan Barat 202 orang
13. Kalimantan Timur 310 orang
14. Kalimantan Tengah 456 orang
15. Kalimantan Selatan 1033 orang
16. Kalimantan Utara 165 orang
17. Kepulauan Riau 209 orang
18. Nusa Tenggara Barat 685 orang
19. Sumatera Selatan 1029 orang
20. Sumatera Barat 583 orang
21. Sulawesi Utara 377 orang
22. Sumatera Utara 444 orang
23. Sulawesi Tenggara 251 orang
24. Sulawesi Selatan 1668 orang
25. Sulawesi Tengah 129 orang
26. Lampung 136 orang
27. Riau 117 orang
28. Maluku Utara 176 orang
29. Maluku 238 orang
30. Papua Barat 172 orang
31. Papua 858 orang
32. Sulawesi Barat 92 orang
33. Nusa Tenggara Timur 97 orang
34. Gorontalo 118 orang
Meninggal Dunia
1. Aceh 20 orang
2. Bali 490 orang
3. Banten 954 orang
4. Bangka Belitung 62 orang
5. Bengkulu 92 orang
6. Daerah Istimewa Yogyakarta 237 orang
7. DKI Jakarta 7623 orang
8. Jambi 97 orang
9. Jawa Barat 2319 orang
10. Jawa Tengah 1455 orang
11. Jawa Timur 5318 orang
12. Kalimantan Barat 202 orang
13. Kalimantan Timur 310 orang
14. Kalimantan Tengah 456 orang
15. Kalimantan Selatan 1033 orang
16. Kalimantan Utara 165 orang
17. Kepulauan Riau 209 orang
18. Nusa Tenggara Barat 685 orang
19. Sumatera Selatan 1029 orang
20. Sumatera Barat 583 orang
21. Sulawesi Utara 377 orang
22. Sumatera Utara 444 orang
23. Sulawesi Tenggara 251 orang
24. Sulawesi Selatan 1668 orang
25. Sulawesi Tengah 129 orang
26. Lampung 136 orang
27. Riau 117 orang
28. Maluku Utara 176 orang
29. Maluku 238 orang
30. Papua Barat 172 orang
31. Papua 858 orang
32. Sulawesi Barat 92 orang
33. Nusa Tenggara Timur 97 orang
34. Gorontalo 118 orang
Pasien Sembuh
1. Aceh 17 orang
2. Bali 349 orang
3. Banten 273 orang
4. Bangka Belitung 28 orang
5. Bengkulu 25 orang
6. Daerah Istimewa Yogyakarta 170 orang
7. DKI Jakarta 2586 orang
8. Jambi 17 orang
9. Jawa Barat 701 orang
10. Jawa Tengah 371 orang
11. Jawa Timur 799 orang
12. Kalimantan Barat 79 orang
13. Kalimantan Timur 177 orang
14. Kalimantan Tengah 191 orang
15. Kalimantan Selatan 101 orang
16. Kalimantan Utara 82 orang
17. Kepulauan Riau 103 orang
18. Nusa Tenggara Barat 297 orang
19. Sumatera Selatan 226 orang
20. Sumatera Barat 277 orang
21. Sulawesi Utara 56 orang
22. Sumatera Utara 160 orang
23. Sulawesi Tenggara 132 orang
24. Sulawesi Selatan 636 orang
25. Sulawesi Tengah 64 orang
26. Lampung 83 orang
27. Riau 96 orang
28. Maluku Utara 30 orang
29. Maluku 55 orang
30. Papua Barat 55 orang
31. Papua 78 orang
32. Sulawesi Barat 49 orang
33. Nusa Tenggara Timur 14 orang
34. Gorontalo 29 orang
1. Aceh 1 orang
2. Bali 5 orang
3. Banten 69 orang
4. Bangka Belitung 1 orang
5. Bengkulu 2 orang
6. Daerah Istimewa Yogyakarta 8 orang
7. DKI Jakarta 523 orang
8. Jawa Barat 154 orang
9. Jawa Tengah 71 orang
10. Jawa Timur 429 orang
11. Kalimantan Barat 4 orang
12. Kalimantan Timur 3 orang
13. Kalimantan Tengah 24 orang
14. Kalimantan Selatan 90 orang
15. Kalimantan Utara 2 orang
16. Kepulauan Riau 15 orang
17. Nusa Tenggara Barat 15 orang
18. Sumatera Selatan 35 orang
19. Sumatera Barat 25 orang
20. Sulawesi Utara 40 orang
21. Sumatera Utara 42 orang
22. Sulawesi Tenggara 4 orang
23. Sulawesi Selatan 75 orang
24. Sulawesi Tengah 4 orang
25. Lampung 11 orang
26. Riau 6 orang
27. Maluku Utara 16 orang
28. Maluku 8 orang
29. Papua Barat 2 orang
30. Papua 7 orang
31. Sulawesi Barat 2 orang
32. Nusa Tenggara Timur 1 orang
33. Gorontalo 6 orang
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com