Sebelum beraksi, perampok Circle K di Yogya tenggak ciu biar punya nyali
Sebelum menjalankan aksinya, kawanan perampok menenggak miras jenis ciu. Alasannya agar punya nyali merampok.
Polda DIY membekuk tiga orang pelaku perampokan di Circle K yang berada di Jalan Yogya-Solo, Kalasan, Sleman, DIY. Ketiga pelaku berhasil ditangkap setelah terekam kamera CCTV yang terpasang di dalam Circle K.
Direktur Ditreskrimum Polda DIY, Kombes Pol Hadi Utomo mengatakan sebelum menjalankan aksinya kawanan perampok tersebut menenggak miras jenis ciu. Alasannya agar punya nyali merampok.
-
Bagaimana cara Supri membantu karyawati minimarket yang hampir menjadi korban penipuan? Karyawati mini market itu kemudian disadarkan, setelah Surpi meminta telpon dari orang tak dikenal itu dimatikan.“Waktu itu saya bilang, mbak jenengan itu kena tipu. Teleponnya disadap, tak suruh matikan. Dia kemudian bilang, aku mau ngomong opo e, pak?, sembari kebingungan,” ungkap Supri.
-
Kapan Pasar Weleri diresmikan? Sejatinya gedung itu telah diresmikan pada Desember 2023.
-
Kapan Pasar Dondong ramai pengunjung? Suami dari Ibu Martini mengatakan kalau Pasar Dondong ramai pada musim-musim tertentu. Dulu pasar itu bisa ramai sampai jam 9 pagi. Tapi sekarang jam 7 pagi pasar itu sudah sepi.
-
Bagaimana si karyawati minimarket itu melahirkan bayinya? Saat tengah bekerja, karyawati itu tiba-tiba mengalami kontraksi dan melahirkan seorang bayi.
-
Di mana Pasar Pakelan berada? Di Desa Sidorejo, terdapat sebuah pasar tradisional yang letaknya terpencil bernama Pasar Pakelan. Lokasinya berada di pinggiran desa.
-
Apa yang dijual di Pasar Pakelan? Selain Haniq, ada pula Tawinem. Di pasar itu ia membeli gorengan. "Di sini apa-apa Rp500-an. Ini puli pecel, bahannya dari beras," kata Tawinem.
"Saat beraksi para pelaku ini minum alkohol jenis ciu. Jadi minuman alkohol menjadi pemicu utama, atau paling tidak membuat pelaku berani melakukan tindak kejahatan," ujar Hadi di Mapolda DIY, Kamis (26/4).
Hadi menjelaskan ketiga pelaku yang diamankan adalah Angga (23), Arya (25) dan Andreas (26). Mereka sehari-hari bekerja sebagai pengamen dan buruh.
"Saat beraksi ketiganya memiliki peran masing-masing. Pelaku Angga berperan membawa pedang dan menakuti kasir. Kemudian mengambil dua hp milik kasir. Kemudian pelaku Arya berperan menyekap kasir di dalam toilet. Sedangkan pelaku Andreas yang mengambil rokok sebanyak 77 bungkus," urai Hadi.
Lantaran mabuk saat beraksi, ketiga pelaku tak sadar jika aksi perampokan yang dilakukan terekam kamera CCTV di dalam Circle K. Dari rekaman CCTV itu ketiga pelaku berhasil ditangkap.
"Ada beberapa hal yang menarik di antaranya keberanian mereka. Di Youtube mereka tampak nyantai. Minuman keras membuat mereka berani," ulas Hadi.
Itu diakui salah satu pelaku, Angga. Dia mengatakan sebelum beraksi sempat meminum miras jenis ciu terlebih dulu. Miras itu dibelinya di daerah Gejayan, Sleman.
"Saya yang pertama masuk. Minum ciu dulu (sebelum beraksi merampok Circle K) biar berani," ungkap Angga.
Sedangkan menurut pelaku lainnya, Andreas mengaku awalnya perampokan dilakukan karena mengincar rokok yang ada di dalam Circle K. Saat beraksi, Andreas juga mengaku hanya dilakukan secara dadakan dan tanpa perencanaan sebelumnya.
"Itu dadakan enggak ada unsur rencana. Saya mabuk. Tidak terpikir ngambil uang, cuma ngambil rokok. Baru sekali ngerampok," tutup Andreas.
Atas perbuatannya ketiga pelaku perampokan di Circle K ini diancam dengan pasal 365 tentang pencurian dan pemberatan. Ancaman hukumannya 5 hingga 10 tahun.
Baca juga:
Aksi terekam CCTV, 3 Perampok Circle K di Yogya dibekuk
Perampok bersenjata laras panjang gasak Rp 150 juta dari Indomaret di Medan
Satroni Indomaret di Badung, 3 perampok sekap karyawan dan gondol Rp 5 juta
Satu orang pelaku perampokan mini market Boyolali berhasil ditangkap
Dua mini market di Boyolali disatroni perampok