Sebelum dibunuh, Ali Akbar diajak cari belut di empang
A. Rifai alias Pay (19) pembunuh Ali Akbar mengelabui korban agar mau ikut perintahnya. Pelaku mengajak korban pergi ke empang untuk mencari belut. Korban tak menaruh curiga karena dia memang sering bersama pelaku.
A. Rifai alias Pay (19) pembunuh Ali Akbar mengelabui korban agar mau ikut perintahnya. Pelaku mengajak korban pergi ke empang untuk mencari belut. Korban tak menaruh curiga karena dia memang sering bersama pelaku.
Ternyata di balik ajak tersebut, pelaku sudah merencanakan sesuatu. Dia sengaja membawa korban ke empang untuk dihabisi nyawanya. Pelaku juga membawa pisau dari rumahnya.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa yang dilakukan Prabowo di Desa Pamabulan? Prabowo meresmikan sumber air bersih di Desa Pamabulan, Minggu (19/11).
-
Kenapa pemilu di Demak ditunda? Banjir Belum Surut Hingga hari pencoblosan, banjir belum juga surut. Bahkan jalur raya pantura dari Demak menuju Kudus masih terendam banjir dengan ketinggian 1,5 meter. Maka dari itu pelaksanaan Pemilu 2024 untuk wilayah Demak yang terendam banjir ini akan ditunda.
-
Kapan THR PNS Depok dicairkan? Pemberian THR bagi ASN Depok direalisasikan pada Selasa (26/3). Pencairan dilakukan setelah adanya Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 15 tahun 2024 tentang Teknis Pemberian THR dan Gaji 13.
-
Di mana Desa Pelemwatu terletak? Desa Pelemwatu di Kabupaten Gresik, Jawa Timur berhasil mengubah kesan tertinggal menjadi desa mandiri.
-
Kapan Gunung Dempo meletus? Gunung Dempo Pagaralam, Sumatera Selatan, mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 2.000 meter di atas puncak, Selasa (25/7) pukul 21.15 WIB.
Pada adegan prarekonstruksi siang tadi terungkap bagaimana cara sadis menghabisi nyawa teman mainnya tersebut. Sekitar pukul 09.30 WIB, pelaku mengajak korban ke empang. Dalam benaknya sudah ditutupi untuk merampas handphone milik korban.
Tiba di lokasi, pelaku menganiaya Ali. Korban dibekap lehernya dari arah belakang. Setelah itu pisau yang dibawa langsung dipakai untuk menusuk perut korban. Tak sampai di situ, pelaku pun meminta handphone korban. Kemudian pelaku menusuk tangan kanan korban dan mendorongnya ke kali.
Korban pun tak langsung tewas. Ali sempat meminta ampun pada pelaku sambil merangkak naik dari atas air. Pelaku yang sudah gelap mata justru makin membabi buta menusuk korban yang sudah tak berdaya. "Total ada tujuh tusukan," kata Kapolsek Sawangan Kompol Susprasetyo, Rabu (10/10).
Luka yang ada di antaranya adalah di leher dan dada. Setelah korban tewas, pelaku langsung meninggalkan begitu saja. Pelaku kabur ke Cipete, Jakarta Selatan. "Korban adalah anak tunggal dan masih di bawah umur," tambahnya.
Pay pun dijerat pasal berlapis, yakni Pasal 351 (3) subsider pasal 338 dan 340 Jo Pasal 80 (2) UU No 35 tahun 2014 tentang pembunuhan berencana dan pembunuhan terhadap anak. "Ancaman diatas 10 tahun. Kasusnya ditangani Polsresta Depok," tutupnya.
Baca juga:
Pria di Tapsel bacok bocah 5 tahun hingga tewas karena dendam pada orangtuanya
Polisi tetapkan satu tersangka pembunuh Ela Nurhayati di Lembang
Pulang dari kelab malam sambil mabuk, Handoko bunuh istri
Begini kronologi pembunuhan pelajar di Depok bermotif narkoba
Motif Pay bunuh pelajar di Depok karena ingin beli ganja