Sekjen Gerindra: Bangsa Indonesia Berutang kepada NU
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebutkan bahwa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang saat ini dirasakan tidak lepas dari campur tangan para ulama, kiai, dan Nahdlatul Ulama (NU).
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebutkan bahwa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang saat ini dirasakan tidak lepas dari campur tangan para ulama, kiai, dan Nahdlatul Ulama (NU).
Hal tersebut disampaikan Muzani saat menghadiri Pelantikan dan Rapat Kerja Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Tangerang yang juga di hadiri Ketua Harian PBNU Kiai Haji Marsudi Suhud pada Minggu (7/3).
-
Bagaimana Muhammad Nezzal ditangkap? Remaja ini ditangkap tiga bulan yang lalu di Kabatiye, yang terkait dengan Jenin di Tepi Barat, dan menjadi "tahanan administratif" selama enam bulan.
-
Kapan Masjid Nur Abdillah diresmikan? Menurut kanal Youtube Traveling All In, masjid ini baru diresmikan pada 2021 lalu. Proses pembangunannya sudah dimulai sejak 2019 lalu, hingga kini menjadi ikon wisata religi di Kabupaten Serang, Banten.
-
Apa yang diraih oleh Mukhamad Ngainul Malawani di UGM? Pada Rabu (24/1), sebanyak 836 Mahasiswa Program Pascasarjana UGM menjalani wisuda di Grha Sabha Pramana. Salah satu dari mereka ada nama Mukhamad Ngainul Malawani (31). Pria yang akrab disapa Ngainul itu berhasil meraih IPK tertinggi yaitu 4,00 sekaligus berpredikat pujian. Tak hanya itu, ia juga menjadi wisudawan dengan predikat lulusan tercepat karena berhasil meraih gelar doktor dalam waktu 2 tahun 8 bulan 17 hari. Padahal masa studi rata-rata jenjang program S3 adalah 4 tahun 9 bulan.
-
Mengapa Zulhas berusaha memperkuat persatuan antara NU dan Muhammadiyah? "Beda partai, tapi harmoni persatuan itu penting. Itu terus saya lakukan selama hampir 2 tahun, terutama mempersatukan, duduk bareng. Mempersatukan artinya bukan sama ya, mendudukkan bareng NU dan Muhammadiyah sudah 2 tahun. Alhamdulilah ini Ketum PBNU Gus Yahya datang,"
-
Siapa yang mendirikan organisasi Nahdlatul Ulama (NU)? KH Hasyim Asy'ari merupakan tokoh penting dibalik organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Ia memprakarsai berdirinya NU pada 1926, mendapat julukan Hadratus Syekh (maha guru), sekaligus menjadi Rais Akbar NU pertama.
-
Di mana Muhammad Nezzal dipenjara? Nezzal, seorang remaja laki-laki Palestina berusia 16 tahun asal Jenin, mengungkap perlakuan buruk yang ia terima di penjara Negev Israel.
"Kita bersyukur kepada Tuhan, NU dalam sejarahnya tanpa diminta selalu hadir di tengah-tengah kehidupan bangsa," ujar Muzani yang juga Wakil Ketua MPR.
Sebagai bangsa yang majemuk dan berbhinneka sesungguhnya Indonesia rawan perpecahan. Karena masyarakat Indonesia yang berpenghuni di berbagai pulau, memiliki banyak etnis, ras, bahasa, dan agama. Hal tersebut sangat berpotensi untuk pecah dan terbelah.
"Tetapi para ulama dan kiai NU tidak pernah berhenti dalam menyebarkan Islam yang Rahmatan Lil Alamin. Dalam sejarah nya, para ulama dan kiai selalu menebarkan persatuan, persaudaraan, dan persahabatan di tengah-tengah kehidupan bangsa," tambahnya.
Karena itu kata Muzani, bangsa Indonesia berutang kepada NU. Bangsa ini bisa tetap bersatu sehingga masyarakat tenteram, dan tenang karena perjuangan banyak pihak, dan salah satu pihak yang tidak boleh dilupakan adalah ulama, kiai yang tergabung dalam NU.
"Perjuangan para ulama dan kiai dalam memperjuangkan persatuan, perdamaian, persaudaraan tidaklah mudah. tantangannya berat. mereka kerap disalahpahami, salah arti, bahkan di-bully oleh sejumlah pihak."
"Namun para kiai, tidak pernah berhenti dan tidak pernah berputus asa untuk terus menebarkan persatuan dan kesatuan bangsa, dan hasilnya sekarang kita rasakan"
Ahmad Muzani memberikan contoh beberapa bangsa yang saat ini perang saudara memperebutkan kekuasaan, "Lihatlah banyak Negara yang saat ini saling bertikai, seperti Yaman, Afghanistan, Libya, Suriah, negara-negara tersebut hidup tidak tenang dan tidak ada pembangunan."
"Tugas kita saat ini adalah bagaimana agar keberkahan turun dalam kehidupan bangsa kita. Maka para kiai pun mengajarkan kepada kita untuk memperbanyak selawat, zikir, yasinan," tegas Muzani.
Dia menambahkan, tugas NU tidak akan pernah berhenti, memberikan ketenangan dalam kehidupan bagi masyarakat Indonesia. "Inilah utang kita, utang bangsa Indonesia kepada NU, utang bangsa Indonesia kepada para ulama dan kiai, karena itu hidup-hidupkan lah selalu NU," pungkas Muzani.
Baca juga:
98 Kiai dan Tokoh NU Jatim Disuntik Vaksin Covid-19, Ini Alasannya
98 Kiai dan Tokoh NU Jawa Timur Divaksinasi Covid-19
Kolaborasi Telkomsel & NU Hadirkan Program Jaga Nilai Keindonesiaan dan Kerohanian
320 Kiai dan Nyai NU Meninggal Akibat Covid-19
Mahfud MD Ungkap Tiga Pilar Membangun Indonesia
Perbedaan NU dan Muhammadiyah yang Perlu Diketahui, Berikut Penjelasannya