Sering Pindah Rumah, Dua Sertifikat Tanah Jokowi di Solo Hilang
Dua sertifikat tanah di Kelurahan Banyuanyar Solo atas nama Joko Widodo, hilang. Kantor Pertanahan Surakarta telah mengumumkan kehilangan tanah milik presiden tersebut di media massa, Kamis (29/8) kemarin. Pengumuman tersebut sesuai prosedur yang berlaku, sebelum diterbitkan sertifikat baru.
Dua sertifikat tanah di Kelurahan Banyuanyar Solo atas nama Joko Widodo, hilang. Kantor Pertanahan Surakarta telah mengumumkan kehilangan tanah milik presiden tersebut di media massa, Kamis (29/8) kemarin. Pengumuman tersebut sesuai prosedur yang berlaku, sebelum diterbitkan sertifikat baru.
Keluarga Jokowi di Solo membenarkan hilangnya 2 sertifikat mantan Wali Kota Solo itu. Keluarga mengaku telah mencari keberadaan sertifikat dua bidang tanah itu sejak setahun lalu. Dugaan sementara, sertifikat tersebut hilang akibat seringnya Jokowi berpindah-pindah tempat tinggal.
-
Di mana Jokowi membagikan sertifikat lahan dan memberikan hadiah sepeda? Presiden Jokowi menunjuk salah satu warga untuk membacakan Pancasila, usai membagikan 2.000 sertifikat lahan di Cilacap, Jawa Tengah.
-
Apa yang dilakukan Jokowi saat kuliah? Semasa kuliah, Jokowi juga aktif tergabung dengan UKM pencinta alam.
-
Bagaimana cara Presiden Jokowi mempercepat proses sertifikasi tanah? Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang diinisiasi oleh Presiden Jokowi memotong proses sertifikasi tanah yang bertele-tele.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Jokowi memakai Ageman Songkok Sikepan Ageng? Pada upacara peringatan HUT ke-78 RI, Presiden Jokowi tampil menggunakan pakaian adat.
"Mungkin hanya ketelisut (terselip) saja. Karena pak Jokowi kan sering pindah rumah sejak menjadi wali kota," ujar Haryanto, saat dihubungi, Jumat (30/8).
Ia juga membenarkan, sejak setahun lalu keluarga sudah mencari, namun tidak ditemukan. Ia menduga sertifikat tersebut tercecer di rumah dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung atau di rumah Dinas Gubernur DKI Jakarta dan di Istana Merdeka saat menjadi presiden. Apalagi Jokowi menjadi wali kota selama 7 tahun.
"Pak Jokowi memang sering berpindah-pindah rumah sejak menjadi politisi. Saat menjadi Wali Kota, dia tinggal di rumah dinas Loji Gandrung. Mungkin saat mengangkut barang-barang itu ketelisut," katanya.
Setelah upaya pencarian gagal, keluarga kemudian berinisiatif membuat surat kehilangan ke kepolisian dan Kantor Pertanahan Surakarta. Menurut dia, kedua sertifikat tersebut merupakan lahan kosong.
"Saya belum tahu mau digunakan untuk apa. Keduanya lahan kosong di Banyuanyar," tutup Antok, sapaan akrab dia.
Baca juga:
Presiden Jokowi Kehilangan 2 Sertifikat Tanah, Diumumkan di Koran Solo
Mantan Komisioner Minta Jokowi Dengar Masukan Masyarakat Soal Capim KPK
Saat Jokowi dan Iriana Sepedaan di Candi Borobudur
Momen Jokowi dan Iriana Nonton Wayang Kulit dengan Warga Purwarejo
Terburu-buru Pilih Ibu Kota Baru
Selamat Datang di Sepaku dan Samboja