Serpihan kapal di Aceh Selatan ditemukan, 3 nelayan masih hilang
Serpihan kapal di Aceh Selatan ditemukan, 3 nelayan masih hilang. Sejak pertama kali diketahui hilang delapan hari yang lalu, nasib ketiga nelayan hingga kini belum diketahui.
Tiga nelayan di Aceh Selatan yang dinyatakan hilang sejak delapan hari lalu, hingga kini keberadaannya masih misterius. Petugas hanya menemukan serpihan atau bongkahan boat KM Satria berkapasitas 6 GT yang mereka tumpangi.
Hingga sekarang, petugas dan Panglima Laut masih terus mencari keberadaan tiga nelayan yang hilang itu. Termasuk dibantu TNI AL yang ada di Kabupaten Simelue. Ketiga nelayan yang hilang adalah Azhar (38) warga Gampong Kuta Baro, Feri (19) dan Samsuar (19) warga Gampong Keudee dalam Kecamatan Meukek, Kabupaten Aceh Selatan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan, Erwiandi mengatakan, hingga sekarang petugas hanya menemukan beberapa bongkahan pecahan kapal.
"Belum ditemukan, pagi Minggu kemarin ada ditemukan sebagian bangkai KM Satria yang dinakhodai Azhar (40) warga Kecamatan Meukek, Aceh Selatan," kata Erwiandi, Senin (5/12).
Selain bongkahan kapal, petugas juga menemukan beberapa barang lainnya, diduga bagian dari kapal. Seperti tas dan sejumlah perlengkapan lainnya.
"Ditemukan oleh warga Gampong Lawek, Kecamatan Alafan, dekat bibir pantai Lewak kemarin," tukasnya.
KM Satria berangkat melaut Sabtu (26/11) hendak memancing ikan. Kemudian Senin (28/11) sekira sore hari hilang kontak dengan boat nahas itu.
Lalu ada nelayan lain yang menemukan tong ikan berbahan fiber milik KM Satria. Lokasi temuan tong ikan ini diperkirakan lebih kurang 80 mil ke utara dari bibir Pantai Pasie Meukek.