Siswi SD penganiaya temannya diduga terpengaruh film porno
Peristiwa ini berulang tiga hari berturut-turut, yaitu 29 dan 30 September 2014 dan 1 Oktober 2014.
Pihak SD Negeri Percobaan, Jalan Sei Petani Medan, sudah menyelidiki penganiayaan yang dialami siswinya berinisial NA (9). Ada pengakuan bahwa pelaku diajari untuk melakukan adegan sama dengan film porno yang baru ditontonnya.
"Pengakuan anak-anak, katanya ada yang mengajari, tapi siapa yang mengajari? Namanya bahasa anak-anak, pengakuannya berubah-ubah," kata Elly Zarahmi Simatupang, Kepala SD Negeri Percobaan, Selasa (14/10).
Para guru juga sudah mempertanyakan kemungkinan pengaruh film porno pada para anak yang melakukan penganiayaan itu. "Mereka mengaku dulu kawannya yang sudah pindah pernah menunjukkan adegan film porno dari HP," sambung Elly.
Para siswa sudah ditanyai satu per satu terkait penganiayaan ini. Pihak sekolah menyimpulkan ada penyimpangan yang belum pantas dilakukan.
Siswa yang terlibat dalam penganiayaan mengaku diajak T, yang dituding sebagai pelaku utama ke kamar mandi pada istirahat jam pertama. Tiga siswa mengaku berjaga di luar kamar mandi. Sementara T masuk ke dalam bersama I. "Mereka (para pelaku) bilang, si anu mengambil sikat WC dan mencolokkannya (menusukkannya) ke kemaluan dan anus NA," jelas Elly.
Peristiwa ini berulang tiga hari berturut-turut, yaitu 29 dan 30 September 2014 dan 1 Oktober 2014, karena para siswa lain takut dengan T. "Mereka takut diperlakukan seperti korban (NA). Tapi ternyata mereka cerita pada teman, lalu teman cerita ke orangtua. Orangtua kemudian bertanya pada guru," sambung Elly.
Akibat kejadian itu, korban sakit. Dia tidak masuk sekolah. Orang tua NA kemudian dipanggil dan dipertemukan dengan orang tua T dan I untuk didamaikan. "Tapi keluarga korban dan siswa lain minta agar pelaku diskorsing atau dipindahkan. Tapi orangtua pelaku tidak terima dan meminta bukti. Kami juga tidak bisa apa-apa karena ada UU Sisdiknas," sebut Elly.
Seperti diberitakan, seorang siswi SD Negeri Percobaan, Jalan Sei Petani, Medan, NA (9), mengaku dianiaya 5 teman sekelasnya. Akibat penganiayaan ini, anus korban robek.
Baca juga:
Pengunggah video penganiayaan siswi SD di Padang diperiksa
Siswi SD di Medan dianiaya teman sekelas hingga anusnya robek
Antisipasi kekerasan, Menteri Linda ingin ada sekolah ramah anak
Video kekerasan beredar, Menteri Linda minta pelaku dihukum
Ombudsman sebut video kekerasan siswa SD tampar dunia pendidikan
KPAI minta video kekerasan anak SD di Bukittinggi diblokir
Anak SD keroyok teman, Fahri Hamzah tagih revolusi mental Jokowi
-
Kapan kaki seribu sering terlambat sekolah? Soalnya kakinya banyak, jadinya kalau pakai sepatu kelamaan.
-
Apa bentuk kekerasan yang terjadi di satuan pendidikan? KPAI menilai segala bentuk kekerasan anak pada satuan pendidikan mengakibatkan kesakitan fisik/psikis, trauma berkepanjangan, hingga kematian. Bahkan lebih ekstrem, anak memilih mengakhiri hidupnya.
-
Apa saja bentuk kekerasan seksual yang bisa dialami anak? Bentuk kekerasan seksualnya pun bermacam-macam. Korban dapat mengalami tiga jenis kekerasan yang berbeda yakni melalui dilakukannya kekerasan fisik, secara ucapan (verbal) dan non-verbal.
-
Kapan edukasi seksual penting diberikan kepada anak? Edukasi seksual merupakan topik yang penting dalam pengembangan anak-anak, terutama saat mereka memasuki masa remaja.
-
Siapa yang dituduh melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap anak kandungnya? Ali Arwin mantan calon legislatif Padang Pariaman dari PBB yang ditangkap polisi akibat melakukan pemerkosaan terhadap anak kandungnya sejak 2020 dan hingga melahirkan.
-
Apa yang dilakukan dosen muda ini di kelas? Sebelum masuk ke kelas, dosen muda bernama Akbar ini memang sudah berkenalan dengan mahasiswanya yang masih baru. Saat masuk ke kelas, mahasiswanya pun bertanya apakah ia kakak tingkat.