Sosok Athor Subroto, Promotor Gelar Doktor Bahlil yang Dicopot dari Direktur SKSG UI Buntut Polemik Disertasi
Sebelum didepak sebagai Direktur SKSG UI, Athor Subroto malang melintang di dunia Pendidikan.
Polemik disertasi Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia memasuki babak baru. Pihak Universitas Indonesia (UI) tempat Bahlil menempuh gelar doctor memberhentikan Direktur Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG), Athor Subroto.
Pemecatan Athor Subroto dari Direktur SKSG UI diambil UI sebagai upaya penataan organisasi SKSG setelah keputusan Empat Organ UI yaitu Rektor, Dewan Guru Besar (DGB), Majelis Wali Amanat (MWA), dan Senat Akademik (SA) pada awal Maret lalu buntut polemik disertasi Bahlil. Posisi Athor Subroto sebagai Direktur SKSG UI digantikan Supriatna.
Direktur Humas, Media, Pemerintah, dan Internasional UI, Arie Afriansyah mengatakan, langkah itu dilakukan sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat pelayanan pendidikan kepada masyarakat. Penataan ini dilakukan melalui pembentukan Tim Integrasi SKSG yang dipimpin oleh Sigit Pranowo Hadiwardoyo dan penunjukan Supriatna sebagai Direktur SKSG yang baru.
“Tim Integrasi yang terdiri atas mantan dekan/direktur akan meletakkan fokus pada evaluasi dan penyusunan struktur organisasi SKSG yang baru, pemutakhiran tugas pokok dan fungsi, pembaruan Standard Operating Procedure (SOP), serta penyusunan Rencana Strategis SKSG untuk lima tahun ke depan. Luaran dari Tim Integrasi ini akan menjadi salah satu dasar untuk memperbaiki sistem tata kelola pendidikan di SKSG,” katanya, Senin (17/3).
Tugas Direktur SKSG
Supriatna sebagai Direktur SKSG mempunyai tugas utama melakukan pembenahan internal organisasi SKSG dari aspek-aspek sumber daya manusia, mekanisme pembelajaran, serta alur dan distribusi tanggung jawab yang akuntabel dan transparan.
Setelah ditunjuk menggantikan Athor Subroto sebagai Direktur SKSG, Supriatna berkomitmen memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas dengan tetap menjunjung nilai-nilai kebenaran, kejujuran, dan keadilan (veritas, probitas, iustitia) yang menjadi semboyan UI.
“Penataan kembali SKSG diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan, sekaligus membuktikan kepada masyarakat bahwa UI terus berbenah dan merespons secara positif berbagai masukan publik,” ujar dia.
- Direktur SKSG UI Dicopot Buntut Polemik Disertasi Bahlil
- Buntut Kasus Gelar Doktor Bahlil, UI Sanksi Promotor hingga Dekan
- Detik-Detik Dosen FT Unhas Meninggal saat Menguji Sidang Promosi Dokter, Diduga Serangan Jantung
- Sosok Muhammad Djamil Djambek Asal Bukittinggi, dari Preman yang Ditakuti hingga Jadi Ahli Ilmu Falak
UI sebagai lembaga pendidikan yang inklusif, modern, dan berbudaya akan terus menjunjung tinggi integritas akademik, kearifan ilmiah, dan semangat perbaikan institusi.
“Dengan penataan kembali SKSG ini, UI berharap tidak akan terjadi lagi kasus pelanggaran akademik dan etik serta dapat menjadi pembelajaran bagi seluruh sivitas akademika UI,” kata Supriatna.
Ketua Tim Integrasi, Sigit mengatakan, tim yang dipimpinnya merupakan wujud komitmen Rektor UI untuk melakukan pembenahan secara menyeluruh pasca pelanggaran akademik dan etik yang terjadi di SKSG beberapa waktu lalu.
“Pembenahan ini dimulai dengan penunjukan direktur baru, perombakan struktur organisasi, perbaikan tata kelola termasuk seleksi dosen dan mahasiswa, serta peningkatan kualitas pelayanan pendidikan di SKSG,” kata dia.
Profil Singkat Athor Subroto
Sebelum didepak sebagai Direktur SKSG UI, Athor Subroto malang melintang di dunia Pendidikan. Berikut profil Athor Subroto dikutip dari situs SKSG UI:
Dalam profil SKSG, Athor Subroto dijelaskan sebagai peneliti berpengalaman dengan riwayat kerja yang terbukti di industri pendidikan tinggi. Terampil dalam Stata, Keterampilan Analitik, Dinamika Sistem, Perkuliahan, dan Ekonometrika. Profesional pendidikan yang kuat dengan gelar Doctor of Philosophy (Ph.D.) yang berfokus pada Perencanaan Publik Berbasis Model, Desain Kebijakan, dan Manajemen dari Università degli Studi di Palermo.
Pendidikan
Gambar Universitas Studi di Palermo
Universitas Studi di Palermo
Doctor of Philosophy (Ph.D.) Perencanaan Publik Berbasis Model, Desain Kebijakan, dan Manajemen
2009 – 2011
Università degli Studi di PalermoGambar Università degli Studi di Palermo
Universitas Studi di Palermo
Master of Science (M.Sc.) Dinamika Sistem dan Model Akuntansi
2008 – 2009
Universitas IndonesiaGambar Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
Magister Manajemen (MM) Operasi
2003 – 2005
Universitas IndonesiaGambar Universitas Indonesia
Universitas Indonesia
Sarjana Ekonomi (SE) Keuangan
1997 – 2001