Sunarti, Perempuan Obesitas Asal Karawang Meninggal Dunia
Sunarti (39), perempuan berbobot 148 kilogram dari Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari, Karawang, meninggal dunia, setelah menjalani operasi pemotongan usus di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Sabtu (2/3).
Sunarti (39), perempuan berbobot 148 kilogram dari Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari, Karawang, meninggal dunia, setelah menjalani operasi pemotongan usus di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Sabtu (2/3).
Perempuan yang akrab disapa Narti itu memiliki berat badan mencapai 148 kg. Sebelum meninggal, Almarhumah sempat dirawat dan dioperasi Tim dokter RSHS Bandung.
-
Siapa yang paling banyak mengalami obesitas di wilayah penyangga ibu kota? Yang mencengangkan, obesitas banyak diderita orang yang tinggal di wilayah penyangga ibu kota.
-
Apa perbedaan utama antara overweight dan obesitas? Overweight dan obesitas adalah dua istilah yang sering digunakan secara bergantian, tetapi sebenarnya memiliki perbedaan yang penting. Overweight merujuk pada kelebihan berat badan yang disebabkan oleh tingkat lemak tubuh yang lebih tinggi dari yang dianggap sehat untuk tinggi badan seseorang. Sementara itu, obesitas adalah kondisi medis yang ditandai dengan kelebihan lemak tubuh yang berlebihan sehingga dapat menyebabkan masalah kesehatan serius.
-
Mengapa obesitas banyak terjadi di wilayah penyangga ibu kota? “Ini mungkin dipicu oleh pendapatan yang makin meningkat, terutama angka obesitas ini banyak dari daerah penyangga, yang lebih tinggi dari Jakarta," katanya
-
Dimana kasus obesitas meningkat drastis? "Ada peningkatan yang begitu drastis di masyarakat tentang obesitas,” kata dia, dilansir dari ANTARA
-
Siapa yang paling rentan terkena obesitas? Seperti halnya pada manusia, ada faktor genetik yang dapat membuat beberapa kucing lebih rentan terhadap obesitas daripada yang lain.
-
Apa saja ciri khas anak yang mengalami obesitas? Anak dengan obesitas biasanya memiliki berat badan yang signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan anak-anak seusianya. Ini bisa dilihat dari penampilan fisik mereka yang lebih besar dan lebih berisi. Berat badan yang berlebih ini bukan hanya karena lemak tubuh, tetapi juga bisa karena massa otot, tulang, atau air yang berlebih.
Selama satu bulan perawatan di RSHS Bandung, Armarhumah meminta izin pulang pada Jumat (1/3) kemarin, dan meninggal dunia di rumahnya pada pukul 04.00 WIB.
"Baru kemarin pulang setelah menjalani operasi dan perawatan di RSHS Bandung," kata Kasie Kesos Asip Suhenda, di rumah duka, Sabtu (2/3).
Sunarti Perempuan Obesitas Asal Karawang Meninggal Dunia ©2019 Merdeka.com
Dia menjelaskan informasi dari keluarganya, perempuan pengidap penyakit obesitas meninggal dunia sekitar pukul 04.00 WIB. Diduga akibat kondisinya melemah pasca operasi pemotongan usus ditambah sesak napas yang dideritanya kambuh.
"Kemungkinan besar sesak napasnya kambuh usai menjalani operasi," jelasnya.
Rencananya, kata Asip, jasad perempuan berbobot 148 kg, pada hari ini akan dimakamkan keluarga di tempat pemakaman umum (TPU) Anjun, Karawang Barat.
Baca juga:
Narti, Wanita Obesitas Asal Karawang Dirujuk ke RSHS Bandung
Dievakuasi ke RSUD Karawang, Wanita Obesitas di Karawang Jalani Observasi
Seperti Titi Wati, Sunarti Derita Obesitas Berat Badan Capai 250 Kg
Doyan Makan Mi Instant, Wanita di Karawang Miliki Berat Badan 250 Kg
Kemenkes Usul Debat Cawapres Bahas Penyakit Obesitas
Obesitas Gara-Gara Makan Mi Instan, Narti Tak Punya Biaya Berobat