Sungai Batanghari Leko Meluap, 390 Rumah Warga Musi Banyuasin Kebanjiran
Sebanyak 390 rumah warga di Desa Petaling, Kecamatan Lais, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, terendam akibat luapan Sungai Batang Hari Leko. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu.
Sebanyak 390 rumah warga di Desa Petaling, Kecamatan Lais, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, terendam akibat luapan Sungai Batang Hari Leko. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu.
Luapan sungai terjadi bersamaan turunnya hujan dengan intensitas tinggi, Selasa (16/11). Air cepat memasuki permukiman sehingga warga segera mengamankan barang berharga ke dalam rumah.
-
Di mana banjir terjadi di Semarang? Banjir terjadi di daerah Kaligawe dan sebagian Genuk.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
-
Dimana saja lokasi rawan banjir di Kabupaten Banyumas? Wilayah rawan longsor di Kabupaten Banyumas, antara lain Kecamatan Sumpiuh, Kemranjen, Gumelar, Pekuncen, Lumbir, Banyumas, Ajibarang, dan Kedungbanteng. Sementara wilayah rawan banjir di antaranya Tambak, Sumpiuh, Kemranjen, Lumbir, dan Wangon,"
-
Kenapa banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Banyumas? Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menghadiri silaturahmi bersama Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024).
-
Apa yang ditekankan Ganjar Pranowo kepada pelaku UMKM di Banyumas? Di depan para pelaku usaha, Ganjar menekankan pentingnya pelatihan-pelatihan secara rutin bagi UMKM agar dapat lebih maju.
Kabid Penanganan dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel Ansori mengungkapkan, pada saat itu ketinggian air di permukiman hingga 2 meter dan juga merendam akses jalan setinggi 80 sentimeter. Air masih menggenangi permukiman namun ketinggiannya mulai menyusut.
"Terjadi luapan Sungai Batanghari Leko karena hujan lebat, tercatat 290 rumah terendam banjir," ungkap Ansori, Kamis (17/11).
Dikatakan, warga yang terdampak banjir masih dapat beraktivitas seperti biasa dan sebagian menggunakan perahu kayu. Wilayah itu kerap terjadi banjir setiap tahun karena faktor rendahnya permukiman.
"Permukiman penduduk cenderung rendah sehingga banjir mengancam jika musim hujan tiba," lanjut Ansori.
Pemerintah mengimbau masyarakat di sekitar sungai untuk waspada saat hujan turun dengan lebat karena dapat menimbulkan debit air meningkat sehingga terjadi luapan. Perangkat desa segera melapor untuk memudahkan evakuasi dan penyaluran bantuan.
"Bantuan paket sembako, air bersih, obat-obatan, disiapkan dan langsung dialokasikan kepada warga yang terdampak," pungkasnya.
Baca juga:
Sungai Batang Hari Leko Meluap, 390 Rumah Terendam Banjir di Musi Banyuasin
Pemprov DKI Targetkan Nihil Korban dan Mempercepat Pemulihan Dampak Banjir
Alami Banjir Paling Parah, Warga Sergai Minta Ini ke Wagub Sumut
Kabupaten Bekasi Siaga Darurat Banjir hingga Akhir November 2021
Ganjar Minta Penanganan Banjir di Pekalongan Utamakan Tempat Pengungsian dan Prokes
Aksi Penyelamatan Puluhan Sapi Terjebak Banjir di Kanada
Ratusan Pengendara Terjebak Akibat Banjir dan Longsor di Kanada