Tak ada uang buat beli susu, ibu ini jadi pengedar sabu
Dia mengaku telah 3 bulan melakoni bisnis narkoba.
Seorang ibu menyusui, LP (29), terjaring dalam penggerebekan di Jalan Denai Gang Jati, Medan, Selasa (24/5) siang. Dia diduga sebagai salah satu bandar narkoba di kawasan itu.
LP diringkus setelah petugas menemukan paket sabu di rumahnya. Saat ditanya dia mengaku nekat mengedarkan narkotika karena terdesak butuh biaya buat membeli susu bayinya yang berusia 3 bulan.
"Aku nggak ada kerjaan lain. Aku cuma perantara. Orang sini banyak yang jual," ucapnya, Selasa (24/5).
Dia mengaku telah 3 bulan melakoni bisnis narkoba. Barang haram itu dia dapat dari seorang bandar yang tinggal di kawasan itu.
Sebelum digelandang ke Mapolresta Medan, LP tampak memeluk bayinya. Saat itu tangannya sedang diborgol.
Dalam penggerebekan ini, petugas Polresta Medan memang menggeledah rumah yang diduga milik pengedar narkoba. Melihat itu, warga sempat heboh.
Selain LP, petugas juga menangkap terduga bandar lainnya, yaitu MY alias Een (49). Seperti LP, dia juga digelandang ke Mapolresta Medan untuk pengembangan lebih lanjut. Polisi menyita sejumlah barang bukti dalam penangkapan ini.
"Dari tangan MY kita amankan 1 paket sabu 0,12 gram, 1 set bong, 1 mancis (korek api gas) dan uang tunai Rp 3.300.000. Sementara dari LP kita menyita 1 paket sabu-sabu dan Hp Nokia," jelas Kapolresta Medan, Kombes Pol Mardiaz.
Tak hanya itu, polisi juga mengamankan barang temuan berupa 5 unit mesin judi jackpot, 1/2 kg ganja kering, 1 kotak sedotan kaca, 5 bong sabu, dan sebilah senjata tajam samurai.
"Selanjutnya di lokasi didirikan pos sementara yang diisi personel polsek, Sabhara dan Satuan Narkoba," pungkas Mardiaz.
Baca juga:
Polri sita ganja seberat satu ton
Bawa sabu dalam bungkus rokok, mahasiswa di Pidie ditangkap
Ingin lepas dari kemiskinan, pemuda ini malah bisnis ganja
Penemuan kuburan massal korban pembantaian kartel narkoba Meksiko
BKD DKI tidak tahu ada PNS mau gelar pesta narkoba jelang Ramadan
Cerita narkoba di lingkungan PNS DKI
Gerebek bengkel bubut di Tangerang, 71 Kg sabu dalam mesin disita
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Stadion Teladan Medan ambruk? Mengutip liputan6, pada 16 September 1979, Stadion Teladan Medan, Sumatera Utara, dipenuhi oleh sekitar 200.000 pengunjung yang datang untuk menyaksikan konser artis cilik Adi Bing Slamet, Iyut Bing Slamet, dan Ira Maya Sopha.
-
Kenapa Stadion Teladan Medan ambruk? Meski stadion tersebut hanya memiliki kapasitas resmi 30.000 penonton, tingginya antusiasme masyarakat, terutama anak-anak, menyebabkan kepadatan yang luar biasa. Pengunjung datang dari berbagai daerah, secara berombongan.
-
Kapan Janjang Saribu diresmikan? Tembok ini telah diresmikan oleh Bupati Agam pada tahun 2013.
-
Bagaimana narasi Prabowo menolak Kaesang menyebar? Beredar sebuah video bernarasikan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta.Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
-
Kapan Dava meninggal? Meninggal Dunia, 8 Foto Dava MCI di MasterChef Indonesia Season 7 Yang Tinggal Kenangan Dava, mantan peserta MasterChef Indonesia musim 7, telah pergi dengan usia yang masih muda, hanya 24 tahun.