Tangani Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, RS Polri Buka Dua Posko
Rumah Sakit Bhayangkara TK I Raden Said Sukanto (RS Polri), Kramat Jati, Jakarta Timur, membuka dua posko untuk menangani korban kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3) malam. Posko itu untuk memudahkan identifikasi korban meninggal dunia.
Rumah Sakit Bhayangkara TK I Raden Said Sukanto (RS Polri), Kramat Jati, Jakarta Timur, membuka dua posko untuk menangani korban kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3) malam. Posko itu untuk memudahkan identifikasi korban meninggal dunia.
"Kami buka dua posko bagi korban kebakaran Depo Plumpang," kata Kepala Rumah Sakit Polri Brigjen Pol Hariyanto di Jakarta, Sabtu (4/3).
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Kenapa TPA Putri Cempo terbakar? Dugaan awal, kebakaran terjadi akibat suhu panas akibat kemarau dan tingginya gas metana yang menumpuk di bawah sampah. Kondisi ini memicu percikan api yang menyebabkan terjadinya kebakaran.
-
Di mana kebakaran TPA Putri Cempo terjadi? Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo di Desa Mojosongo, Solo, mengalami kebakaran.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
-
Kapan kebakaran di TPA Putri Cempo terjadi? Dilansir dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (18/9), kebakaran itu terjadi pada Sabtu siang (16/9). Kencangnya tiupan angin membuat api membesar dan merembet ke bagian lainnya.
-
Apa yang terbakar di TPA Putri Cempo? Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo di Desa Mojosongo, Solo, mengalami kebakaran.
Posko pertama difungsikan untuk pendataan. Sedangkan posko kedua untuk menampung informasi yang disampaikan anggota keluarga. "Jadi kami sudah menyiapkan yang pertama posko postmortem nanti ada pendataan. Kemudian ada posko antemortem yang barangkali keluarga bisa menyampaikan sesuatu yang berhubungan dengan keluarganya yang sedang dicari," ujarnya.
Dia berharap keluarga yang merasa kehilangan sanak keluarganya untuk datang ke RS Polri untuk memberikan masukan dan ciri-ciri keluarganya. "Ini kan kecelakaan atau musibah di malam hari, otomatis untuk para korban ini kemungkinan identitasnya itu tidak terbawa, sehingga diperlukan masukan dari pihak keluarganya," kata Hariyanto.
Posko telah dibuka sejak Sabtu dini hari, namun belum ada keluarga yang datang ke RS Polri guna mencari anggota keluarganya. "Belum ada keluarga (yang datang), jadi hari ini baru petugas kita sedang observasi, kita data, kita label di ruang forensik, ini sebagai posko postmortem," katanya seperti dilansir Antara.
Rumah Sakit Polri Kramat Jati telah menerima 13 kantong berisi jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang.
Kebakaran pipa bahan bakar minyak (BBM) milik Pertamina di Depo Plumpang, Jakarta Utara, menewaskan 13 orang yang terdiri dari 10 dewasa dan tiga anak. Sementara jumlah korban luka bakar yang telah dievakuasi ada sebanyak 49 orang, terdiri dari tiga anak dan 46 dewasa.
"Kami sudah mempersiapkan semuanya, mulai dari obat-obatan, paramedis yang cukup dan ambulans," kata Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Jakarta.
Pada Jumat (3/3) malam, sekitar pukul 20.20 WIB, pipa bahan bakar minyak di kawasan Depo Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah RT012/09 Koja, Jakarta Utara, terbakar. Pertamina berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk para korban yang terdampak insiden itu.
(mdk/yan)