Tarik Truk Tunggak Cicilan, Debt Collector Ngaku Sebagai Polisi
Tarik Truk Tunggak Cicilan, Debt Collector Ngaku Sebagai Polisi. Kapolres Salatiga, AKBP Gatot Hendro Hartono mengatakan penangkapan tiga orang penagih utang ini setelah mendapat laporan warga bahwa truk yang dikendarai sopir Ulil Albab warga Kedungmundu Semarang diadang oleh penagih utang. Para penagih mengaku polisi.
Tiga pria penagih utang atau debt collector ditangkap polisi lantaran membawa kabur satu unit truk Isuzu warna putih dengan plat nomor H 1338 JR yang dikendarai oleh Ulil Albab. Para pelaku melancarkan aksinya dengan modus mengaku anggota Polres Salatiga untuk menakuti pemilik truk yang sedang bermasalah dengan leasing.
Mereka yakni Khabib Latif warga Sayung, Demak, Tamzis warga Genuk, Kota Semarang, dan Badrun Prabowo, warga Mranggen, Demak.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Apa yang dilakukan Satpol PP di Lumajang? Petugas juga memergoki pemuda bersama 2 orang wanita dalam satu kamar.
-
Apa yang dilakukan polisi kepada warga di Palembang? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga. "Setelah kami periksa secara maraton, kami tingkatkan ke penyidikan dan sudah ditetapkan sebagai tersangka," ungkap Kasatreskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, Selasa (19/12). Tersangka Bripka ED dijerat Pasal 335 KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan dengan ancaman paling lama satu tahun penjara.
-
Apa yang dilakukan Jenderal Polisi di poster bareng Nagita Slavina? Rupanya, sosok Jenderal Polri yang bersanding dengan Nagita Slavina di poster ini sempat menduduki posisi penting di Kepolisian.
-
Kapan gadis tersebut melapor ke polisi? Korban merupakan warga Old City, Hyderabad. Dia berjalan sendirian ke kantor polisi dua tahun lalu dan mengajukan laporan terhadap ayahnya.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
Kapolres Salatiga, AKBP Gatot Hendro Hartono mengatakan penangkapan tiga orang penagih utang ini setelah mendapat laporan warga bahwa truk yang dikendarai sopir Ulil Albab warga Kedungmundu Semarang diadang oleh penagih utang. Para penagih mengaku polisi.
"Kejadiannya pagi pukul 01.00 di pertigaan Cebongan, Salatiga. Mereka mengaku anggota polisi adang truk target sasaran yang menunggak angsuran tujuh bulan. Itu yang membuat kami langsung melakukan penangkapan para pelaku ini," kata Gatot Hendro Hartono saat gelar perkara di Polres Salatiga, Kamis (7/11).
Pelaku Dapat Upah Rp1 Juta
Dia menyebut selain melakukan pengadangan, pelaku ini kemudian menunjukkan surat Berita Acara Penyerahan Kendaraan sebagai Jaminan Piutang yang dikeluarkan salah satu leasing.
"Jadi ketika korban ketakutan, para tersangka mengambil alih kunci truk tersebut dan handphone milik Ulil Albab. Mereka itu debt collector, tetapi saat melakukan penagihan ke kreditur mengaku sebagai anggota polisi," tegasnya.
Sementara Khabib Latif mengungkapkan, dia mendapat upah Rp1 juta untuk setiap penarikan unit kendaraan bermotor. "Saya jasa penagihan khusus mobil, kalau berhasil mengambil dapat uang Rp1 juta dari pihak leasing," kata Khabib.
Dia menyebut ia terpaksa mengaku anggota polisi saat melakukan penarikan truk lantaran untuk membuat korban takut saja. "Jadi ngaku polisi biar cepat eksekusinya biar tidak adu mulut dulu," ujarnya.
(mdk/eko)