Telantar di Qatar Sejak Februari, 7 ABK WNI akhirnya dipulangkan
Kementerian Ketenagakerjaan melalui Atase Ketenagakerjaan KBRI Doha, Qatar memfasilitasi kepulangan tujuh anak buah kapal (ABK) Markabi Phil.
Kementerian Ketenagakerjaan melalui Atase Ketenagakerjaan KBRI Doha, Qatar memfasilitasi kepulangan tujuh anak buah kapal (ABK) Markabi Phil.
Dari siaran pers Kemenaker, menyebutkan para ABK itu berhasil dipulangkan ke Tanah Air setelah sebelumnya sempat telantar di Pelabuhan Ras Laffan Port Doha Qatar. Kapal berbendera Belize tersebut dioperasikan Perusahaan Trelco Marine Service.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Petugas Polsek Denpasar Selatan mengamankan sejumlah barang bukti di TKP. Bukti yang diamankan berupa KTP, kartu nikah, dompet warna cokelat, Kartu Indonesia Sehat, kartu vaksin covid, dan kabel catok rambut warna hitam yang dipakai melilit leher korban.
-
Kenapa TPS di Distrik Naikere rawan diserang KKB? Selain itu, kawasan Distrik Naikere rawan karena menjadi daerah perlintasan kelompok kriminal bersenjata (KKB)," tutur dia seperti dilansir Antara.
-
Kapan Kemnaker menargetkan pemberdayaan TKM Pemula? Tahun 2023, Kemnaker menargetkan pemberdayaan kelompok usaha TKM Pemula sebanyak 11.000 kelompok atau sekitar 110.000 orang.
-
Kenapa Kemnaker mengadakan pelatihan di KITB? "Pelatihan ini wujud nyata yang kami janjikan agar warga Batang tidak jadi penonton di tengah industrialisasi," ujar kandidat doktor IPB University itu.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Mengapa Kemnaker mengadakan pembekalan untuk TKS Pendamping TKM Pemula? Pembekalan TKS ini merupakan forum komunikasi dan koordinasi guna mendukung pendamping TKM Pemula secara optimal," ucap Stafsus Menaker Titik Masudah, ketika memberikan arahan pada acara Pembekalan Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Pendamping Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Pemula Tahun 2023, di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (21/8/2023) malam.
Direktur Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Luar Negeri Kementerian Ketenagakerjaan Eva Trisiana menjelaskan kasus ini berawal dari pengaduan dari salah satu WNI yang merupakan Kapten Kapal Markabi Phil yang diterima KBRI Doha, Qatar pada Februari 2019 lalu.
Para ABK mengadu bahwa awak kapal termasuk kapten yang bekerja sejak Oktober 2018 belum mendapatkan gaji dan tidak mendapatkan pasokan air minum dan makanan.
"Kasus ini terjadi karena salah satu kapal Trelco Marine Service tertangkap petugas karena terlibat pembelian BBM ilegal yang menyeret manajemen Trelco Marine dan memburuknya manajemen perusahaan sehingga mengakibatkan penelantaran kapal yang beroperasi di bawah manajemen Trelco Marine Service," ujar Eva seperti dikutip Antara, Senin (3/6).
Pihak KBRI Doha Qatar melalui Atase Ketenagakerjaan bertindak cepat dan tanggap dalam merespon permasalahan tersebut dengan menemui para ABK dan memberikan logistik yang dibutuhkan.
KBRI Doha, Qatar langsung berkoordinasi dengan pihak berwenang dan pihak perusahaan untuk mengatasi permasalahan tersebut.
"Alhamdulillah, setelah dilakukan koordinasi dengan berbagai pihak, akhirnya kami bisa memulangkan para ABK yang selama ini terlantar di pelabuhan. Mereka kini telah kembali ke Tanah Air," ucap Eva.
Dalam kesempatan ini, Direktur Eva memberikan apresiasi kepada Atase Ketenagakerjaan KBRI Doha yang telah bertindak cepat dalam merespon penanganan kasus ini.
Untuk meningkatkan pelindungan bagi ABK, pemerintah sedang menyusun Rancangan Pemerintah tentang Perlindungan Awak Kapal Niaga dan Awak Kapal Perikanan yang ditargetkan paling lama sebelum akhir tahun ini sudah selesai.
"Kami bersyukur para ABK tersebut dapat pulang dan berkumpul kembali dengan keluarga sehingga bisa merayakan Idul Fitri di kampung halamannya," kata Eva.
(mdk/bal)