Tempatnya berjualan terancam digusur, Musi Amin harus putar otak
Amin memilih berdagang bakso, ketimbang memaksa beternak sapi.
Pasar Wajak, Kabupaten Malang, tempat Musi Amin saban hari mencari uang sedang dalam tahap penyelesaian setelah direnovasi. Tidak lama lagi, pasar itu bakal ditata ulang. Alhasil, lokasi atlet Sea Games itu buat berjualan bakso akan tergusur.
"Saya bingung cari tempat lagi. Bingung tempatnya jualan. Pasti digusur, akan dibuat parkiran," kata Musi Amin di tempatnya berjualan, Senin (7/12).
Amin pernah meraih perak di Pekan Olah Raga Nasional (PON) 2004 di Palembang. Dia juga menyabet perunggu di PON 2008, dan mewakili Indonesia di Sea Games 2014 di Hanoi, Vietnam.
Rekornya dalam cabang lari 5.000 meter ditempuh dalam waktu 14 menit 58 detik. Sementara kelas 10 ribu meter ditempuh dalam waktu 31 menit.
Kendati sebagai atlet lari dengan sekian prestasi, Amin sehari-hari berjualan bakso gerobak, dan mangkal di depan Pasar Wajak. Selain itu, dia juga beternak sapi dan menjadi tukang kebun di Sekolah Dasar (SD) Wajak 6.
Mau tidak mau, Amin harus pindah lokasi berjualan. Hingga kini dia sedang mencari tempat tidak jauh dari lokasi berjualan saat ini. Jika ada rezeki, Amin berencana membeli salah satu kios di dalam. Namun hingga kini, dia belum mengetahui harga jualnya.
"Di dalam ada tempat, tapi tidak tahu beli atau tidak. Disyukuri mawon, pinten-pinten alhamdulillah disyukuri mawon. Harus mencari di sekitar sini. Nanti kalau bisa ya beli kios di dalam," ucap Amin.
Usai renovasi selesai, menurut rencana lokasi Amin berdagang bakso akan diubah menjadi tempat parkir. Tidak hanya dia, tetapi semua yang berjualan bersamanya akan terusir.
Amin juga berencana menjual sapi satu-satunya miliknya. Sapi itu dia beli dari sisa bonus menjadi atlet, dan beberapa hasil berjualan selama beberapa tahun.
"Sapi satu-satunya dijual untuk membeli kios. Nanti sambil berjualan bisa sambil memelihara sapi lagi. Bisa penggemukan, merawat milik orang, bagi hasil," lanjut Amin.
Amin mengaku tidak memiliki pilihan lain, kecuali berjualan bakso yang sudah menjadi sumber pendapatan utamanya. Kalau mempertahankan beternak sapi, dia khawatir tidak bisa berjualan bakso karena tidak punya tempat. Namun, kalau berjualan bakso, dia yakin masih tetap bisa merawat sapi.
Baca juga:
Kisah Musi Amin, atlet Sea Games yang kini jualan bakso di pasar
Ini sosok Musi Amin, atlet SEA Games kini jadi penjual bakso
15 Tahun jadi penjaga sekolah, Musi si atlet lari berharap jadi PNS
-
Di mana Arema Malang dibentuk? Tepatnya pada 11 Agustus 1987, Arema didirikan oleh beberapa orang yang memiliki tujuan sama, yaitu ingin mengembangkan persepakbolaan Kota Malang menjadi lebih maju dan berprestasi.
-
Kapan Arema Malang didirikan? Tepatnya pada 11 Agustus 1987, Arema didirikan oleh beberapa orang yang memiliki tujuan sama, yaitu ingin mengembangkan persepakbolaan Kota Malang menjadi lebih maju dan berprestasi.
-
Kapan AMA Malang melakukan silaturahmi dengan PJ Walikota Malang? Pada tanggal 11 Januari 2024, jajaran pengurus AMA Malang melakukan silaturahmi ke kantor Walikota Malang untuk bertemu dengan Pejabat Juru Bicara (PJ) Walikota yang baru, yaitu Bapak Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M.
-
Siapa yang memimpin serangan Kerajaan Mataram ke wilayah Malang? Sang raja ingin menaklukan seluruh pulau Jawa dalam satu kekuasaan Kerajaan Mataram. Saat menyerang Pulau Jawa bagian timur, ia tidak langsung menyasar Surabaya sebagai pusat Jawa Timur, tetapi menaklukkan kota-kota di sekitar Surabaya, termasuk Malang.
-
Apa yang terjadi dengan keluarga di Malang? Polisi menduga tiga orang dalam satu keluarga yang meninggal dunia di Kabupaten Malang bunuh diri bersama-sama.
-
Siapa yang membangun kandang kambing dan domba terluas di Malang? Pemiliknya tak berasal dari keluarga kaya. Alexander merambah dunia bisnis peternakan dari bawah. Ia dulunya seorang blantik kambing yang setiap hari harus pergi ke pasar.