Terduga Teroris di Cianjur Ditangkap Densus 88 Bekerja Sebagai Tenaga IT
Bahkan pihak sekolah cukup terkejut ketika mendapat kabar dari Polsek Ciranjang, terkait penangkapan DS yang diduga terlibat dalam aksi terorisme. Pasalnya selama mengajar, mantan alumni MTSN tersebut, tidak pernah mengajak atau membahas terkait jihad atau masalah agama yang bertentangan.
DS terduga teroris yang diamankan Densus 88 dalam perjalanan menuju MTS Negeri 3 Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat, tempatnya bekerja sebagai tenaga IT, bukan di lingkungan sekolah saat mengajar.
"Tidak benar kalau DS ditangkap di lingkungan sekolah, tapi dalam perjalanan ketika hendak berangkat ke sekolah. Selama ini DS bertugas sebagai tenaga IT, selama itu tidak ada kejanggalan dari gerak-gerik atau tingkah lakunya," kata Humas MTSN 3 Ciranjang, Agus Sutiana pada wartawan Kamis (14/11).
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Di mana kejadian teror suara ketuk pintu ini terjadi? Belum lama ini, sebuah kejadian yang tak biasa terjadi di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten.
Bahkan pihak sekolah cukup terkejut ketika mendapat kabar dari Polsek Ciranjang, terkait penangkapan DS yang diduga terlibat dalam aksi terorisme. Pasalnya selama mengajar, mantan alumni MTSN tersebut, tidak pernah mengajak atau membahas terkait jihad atau masalah agama yang bertentangan.
"DS lulusan terbaik sekolah kami dan mendapat beasiswa ketika duduk dibangku SMK serta cukup beprestasi saat kuliah, sehingga saat melamar di sekolah ini, langsung di terima karena sangat membutuhkan tenaga IT," katanya.
Selama melakukan tugasnya, DS dikenal cukup cekatan dan sangat menguasai bidang IT termasuk memperbaiki komputer atau laptop rekan guru yang rusak. Sehingga tidak ada kecurigaan kalau DS terlibat Salam aksi radikalisme atau terorisme.
"Dia sangat taat beribadah dan tekun dalam pekerjaan. Selama ini persiapan UNBK selalu dilakukan dengan baik tanpa terkendala. Pergaulannya selama di sekolah baik-baik saja, cukup supel dan terbuka," katanya.
Seperti diberitakan DS bersama istrinya DK diamankan Densus 88 di Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, karena diduga terlibat dalam jaringan terorisme. Bahkan DS sempat membantah kalau dia dan istrinya tidak terlibat dalam aksi teror atau jaringan terlarang.
Baca juga:
Polisi Sebut 1 dari 4 Terduga Teroris di Banten Karyawan BUMN
Densus 88 Tangkap Pasutri Terduga Teroris di Cianjur
Lima Hari Terakhir, Densus 88 Tangkap 10 Terduga Teroris
4 Orang di Banten dan Jateng yang Ditangkap Polisi Pernah Ikut Perang Suriah
Pelaku Bom Medan dan Istri Sempat Merencanakan Aksi Teror di Bali
Satu Terduga Teroris yang Diamankan di Banten Karyawan BUMN
Napiter yang Berhubungan dengan Istri Bomber Medan Pindahan dari Rutan Mako Brimob