Tiba di Abu Dhabi, Jokowi akan Perkuat Kerja Sama Perdagangan dan Investasi
Presiden Joko Widodo(Jokowi) tiba di Terminal Kepresidenan Bandara Internasional Abu Dhabi sekitar pukul 22.50 waktu setempat atau pukul 01.50 WIB, Rabu(3/11).
Presiden Joko Widodo(Jokowi) tiba di Terminal Kepresidenan Bandara Internasional Abu Dhabi sekitar pukul 22.50 waktu setempat atau pukul 01.50 WIB, Rabu(3/11).
Setelah pesawat berhenti Jokowi disambut oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk PEA Husin Bagis beserta Ibu Farida Husin Bagis, Menteri Energi PEA Suhail Al Mazroui, dan Atase Pertahanan RI Riyadh Brigjen Erlangga di bawah tangga pesawat.
-
Bagaimana Presiden Jokowi diajak berfoto bersama? Jokowi bersama Menhan, Panglima TNI, dan tiga kepala staf kemudian kompak berfoto bersama menggunakan jaket bomber berwarna biru tua.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Siapa saja yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Sejumlah petinggi PT Vale Indonesia Tbk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/8) pagi. Petinggi PT Vale yang datang ke Istana di antaranya Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy, Chairman Vale Base Metal Global Mark Cutifani, dan Chief Sustainable and Corp Affair Vale Base Metal Emily Olson.
-
Mengapa Jokowi mendorong kerja sama ekonomi biru dengan India? "Potensi kerja sama tersebut bisa kita dorong menuju ekonomi biru, ketahanan pangan, konektivitas maritim dan sumber daya energi laut yang berkelanjutan,"
-
Kapan pertemuan Jokowi dengan Presiden JAPINDA? Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Presiden Japan-Indonesia Association (JAPINDA), Fukuda Yasuo, di Imperial Hotel, Tokyo, Jepang.
-
Mengapa Presiden Jokowi menekankan pentingnya kerja sama internasional dalam pengelolaan air? “Ini untuk meneguhkan komitmen dan merumuskan aksi nyata terkait pengelolaan air inklusif dan berkelanjutan,” ujar Jokowi. Hal ini dikatakan Presiden RI, karena air memegang peran penting dan sentral bagi kehidupan umat manusia. Bahkan begitu pentingnya hingga air disebut sebagai the next oil di masa depan. Begitu pula jika dilihat dari sisi ekonomi. Kekurangan air, ujar Presiden Jokowi, dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi hingga 6 persen sampai 2050.
Sebelum meninggalkan bandara, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sempat berbincang-bincang dengan Menteri Energi PEA Suhail Al Mazroui didampingi Duta Besar Republik Indonesia untuk PEA Husin Bagis di Ruang Majlis.
Selanjutnya, Jokowi bersama rombongan meninggalkan Bandar Udara Internasional Abu Dhabi, menuju hotel tempat menginap selama berada di Abu Dhabi, PEA.
Dikutip dari keterangan biro pers, Persatuan Emirat Arab merupakan negara ketiga yang dikunjungi Jokowi dalam rangkaian lawatan ke luar negerinya setelah Italia dan Skotlandia. Di Abu Dhabi, Jokowi akan bertemu dengan Putra Mahkota Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) dan menghadiri pertemuan bisnis dengan beberapa tokoh dan pebisnis di PEA.
Kegiatan Jokowi di Abu Dhabi utamanya untuk memperkuat kerja sama terutama dalam bidang perdagangan dan investasi.
Turut mendampingi Jokowi dalam penerbangan menuju Abu Dhabi antara lain Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Baca juga:
Jokowi Bincang dengan Joe Biden di Sela COP26
Usai KTT COP26 di Glasgow, Jokowi Lanjutkan Lawatan ke Abu Dhabi
Tiga Pandangan Jokowi Dalam Menjadikan Hutan Bagian Aksi Iklim Global
Jokowi: Pengelolaan Hutan Harus Pertimbangan Lingkungan dengan Ekonomi dan Sosial
CEK FAKTA: Video Vlog Sri Mulyani bersama Jokowi Bukan Diambil Saat KTT G20 di Italia
Presiden Joe Biden dan Jokowi Minta Myanmar Bebaskan Tahanan Politik