Tingalan Jumenengan, ratusan abdi dalem keraton Wilujengan Nagari
Staf Eksternal Satgas Panca Narendra, Kanjeng Pangeran (KP) Bambang Pradoto Nagoro mengatakan, wilujengan dipimpin putra tertua PB XII GKR Alit dan dihadiri oleh ratusan abdi dalem.
Menjelang peringatan naik tahta atau Tingalan Dalem Jumenengan ke-13 Paku Buwono XIII, ratusan abdi dalem menggelar doa bersama di Dalem Badran, Rabu (12/4). Doa yang dikemas dalam acara Wilujengan Nagari itu dimaksudkan untuk mendoakan negara dan Keraton Kasunanan Surakarta.
Staf Eksternal Satgas Panca Narendra, Kanjeng Pangeran (KP) Bambang Pradoto Nagoro mengatakan, wilujengan dipimpin putra tertua PB XII GKR Alit dan dihadiri oleh ratusan abdi dalem.
-
Kapan Keraton Surakarta dibangun? Keraton ini didirikan oleh Susuhunan Pakubuwono II sebagai pengganti Keraton Kartasura yang hancur karena adanya peristiwa Geger Pecinan pada tahun 1743.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Apa fungsi lorong supit urang di Keraton Surakarta? Sebelum masuk ke ruas jalan tersebut, terdapat gerbang dengan bagian atas berupa plengkung besi. Di gerbang tersebut tertulis "Kori Patjikerran" yang lengkap dengan tulisan aksara Jawa di atasnya. Kini lorong supit urang menjadi rute favorit wisatawan yang akan berkunjung ke Keraton Surakarta. Tak jarang mereka menyusuri lorong tersebut dengan berjalan kaki.
-
Dimana letak lorong supit urang di Keraton Surakarta? Sebelum memasuki area Keraton Surakarta, pengunjung akan melintasi sebuah lorong yang kanan kirinya diapit tembok tinggi.
-
Siapa saja yang mendapat gelar kehormatan dari Keraton Surakarta? Sebelum Paula, ada beberapa artis Tanah Air yang juga turut mendapat gelar spesial dari Keraton Surakarta. Gelar ini hanya diberikan kepada tokoh-tokoh yang dinilai mampu melestarikan budaya dan mampu menjaga keberagaman.
-
Kapan revitalisasi Keraton Surakarta dimulai? Proses revitalisasi Keraton Surakarta yang rencananya menggunakan dana hibah dari pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) akan dimulai pada September 2023.
Abdi dalem keraton Wilujengan Nagari ©2017 merdeka.com/arie sunaryo
"Ini acara wilujengan nagari atas permintaan Panembahan Agung (KGPA Tedjowulan). Tujuannya untuk mendoakan kondisi negara dan keraton yang situasinya sedang tidak kondusif," ujar Bambang.
Acara wilujengan, kata Bambang, ditandai dengan pemotongan tumpeng yang berisi hasil bumi dan jajanan pasar. Sebelum dibagika, tumpeng terlebih dulu didoakan oleh ulama keraton.
Usai didoakan, nasi tumpeng selanjutnya dibagi dalam takir (piring kertas) oleh GKR Alit dan dibagikan ke ratusan abdi dalem.
Abdi dalem keraton Wilujengan Nagari ©2017 merdeka.com/arie sunaryo
Sebelum acara wilujengan, sempat muncul isu jika acara tersebut mengagendakan pembagian kekancingan (gelar keraton) kepada abdi dalem. Yati Pesek, salah satu budayawan yang juga pelawak asal Yogyakarta pun hadir. Namun dia mengelak akan menerima gelar dari keraton.
"Saya belum tahu akan dapat gelar atau tidak. Ini saya datang untuk acara wilujengan," kilahnya.
Baca juga:
Jumenengan tanpa raja seperti upacara tanpa inspektur
Paku Buwono XIII kembali ancam bongkar paksa pintu masuk keraton
PB XIII bantah langgar adat istiadat keraton
Jaga keraton, Polda Jateng ikut amankan Tingalan Jumenengan PB XIII
Jelang Jumenengan, kubu Paku Buwono XIII koordinasi dengan polisi