TNI dan Polri gelar simulasi pengamanan Presiden di Solo
Simulasi digelar di sejumlah tempat termasuk bandara dan Pasar Klewer. Di antara personel yang terlibat dari Paspampres, tim khusus TNI dan Polri hingga sniper.
Tim gabungan TNI dan Polri di bawah lingkup Korem 074/Warastratama Solo, menggelar simulasi dan pelatihan pengamanan VVIP di sejumlah lokasi Solo Raya. PT RUM Sukoharjo dan Kantor Pemkab Sukoharjo menjadi lokasi kegiatan, Kamis (13/4).
Kegiatan di bawah komando Kodam IV Diponegoro tersebut juga dilakukan di Bandara Internasional Adi Sumarmo dan Pasar Klewer. Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan serta kesiapsiagaan anggota TNI di lingkungan Korem 074, mengingat Presiden Joko Widodo (Jokowi) berasal dari Solo.
Pantauan di lapangan, sejumlah karyawan PT RUM Nguter dan pejalan kaki di sekitar Simpang Lima Sukoharjo nampak diamankan petugas gabungan TNI. Mereka dicurigai akan mengganggu acara kunjungan kerja Presiden Jokowi di sejumlah lokasi di Sukoharjo.
Kawasdal kegiatan, Kolonel Inf Riyanto mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari simulasi dalam peningkatan kesiapsigaan anggota TNI di lingkup Korem 074 Warastratama.
"Lokasi yang kami gunakan ini adalah sampling dari kebiasaan Presiden saat melakukan kunjunga kerja," ujar Riyanto.
Riyanto menambahkan, simulasi pengamanan tak hanya dilakukan di titik lokasi, namun mencakup covering area di dalam kota dengan radius yang sudah ditentukan, seperti di pusat kota.
Selain anggota TNI gabungan serta Polres Sukoharjo kegiatan tersebut juga
melibatkan Pemerintah Kabupaten. Sedangkan obyek pengamanan VVIP tidak hanya Presiden saja, namun juga seluruh kepala negara beserta keluarga, tamu kenegaraan yang sejajar kepala negara dan mantan kepala negara.
"Pelatihan pengamanan VVIP kali ini kita lakukan seperti kejadian yang sebenarnya. Lengkap dengan petugas Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres), tim khusus TNI dan Polri, hingga petugas Satlantas. Ada juga personel sniper yang disebar di sejumlah lokasi, serta kendaraan tempur Panser Anoa," beber Riyanto.