TPA Putri Cempo Solo terbakar, pembangunan PLTS jalan terus
Wali Kota FX Rudy mengatakan, kebakaran sampah yang terjadi di TPA Putri Cempo merupakan masalah yang hampir terjadi setiap tahun. Terutama saat musim kemarau panjang. Ada beberapa kemungkinan kebakaran sampah terjadi yakni karena faktor cuaca dan ulah manusia.
Proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) di tempat pembuangan akhir (TPA) Putri Cempo terus berjalan. Kebakaran hebat yang terjadi Jumat malam pekan lalu tak banyak berpengaruh pada proyek tersebut. Karena volume sampah terdampak tak terlalu banyak.
Pernyataan tersebut disampaikan Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo kepada wartawan, Selasa (23/10). Rudyatmo mengatakan jumlah sampah yang terbakar relatif sedikit dibandingkan dengan keseluruhan sampah di sana. Ia optimis kondisi tersebut tak akan berdampak signifikan terhadap proyek PLTS.
-
Di mana PLTS Terapung Cirata dibangun? Darmawan memaparkan, PLTS Terapung Cirata berkapasitas 192 MWp dibangun PLN berkolaborasi dengan perusahaan energi Masdar dari Uni Emirat Arab saat ini tengah memasuki proses finalisasi. PLTS yang menempati area seluas 200 hektar ini akan menghasilkan energi sebesar 245 juta kWh per tahun dan dapat memasok listrik setara untuk 50.000 rumah tangga.
-
Siapa yang membangun PLTS di IKN Nusantara? PLTS ini dibangun melalui subholding PLN Nusantara Power (NP) bekerja sama dengan perusahaan energi asal Singapura, Sembcorp Utilities Pte. Ltd.
-
Di mana PLTA Ketenger berada? Salah satu peninggalan Belanda itu adalah PLTA Ketenger, lokasinya berada di Gerumbul Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden.
-
Apa saja jenis PPKS yang ditemukan di Jakarta? Contoh PPKS yang dijangkau adalah manusia gerobak, manusia silver, pengemis, dan badut.
-
Apa yang dihasilkan oleh PLTA Ketenger? Selain untuk menggerakkan turbin, air dari PLTA Ketenger juga dialirkan menuju saluran irigasi untuk mengairi pertanian sekitar.
-
Mengapa PLTA Ketenger dibangun? Dikutip dari Wikipedia, PLTA Ketenger dibangun untuk memenuhi kebutuhan energi listrik bagi rumah-rumah di Kota Purwokerto, Kabupaten Purbalingga, hingga Kebumen.
"Sampah yang terbakar cuma sedikit kok, tidak ada dampaknya. Toh nanti juga seluruh sampah akan diolah menjadi energi listrik," ujar Rudy sapaan akrabnya.
Rudy mengemukakan, kebakaran sampah yang terjadi di TPA Putri Cempo merupakan masalah yang hampir terjadi setiap tahun. Terutama saat musim kemarau panjang. Ada beberapa kemungkinan kebakaran sampah terjadi yakni karena faktor cuaca dan ulah manusia.
"Kalau kebakaran itu hampir tiap musim kemarau. Secara teknis tumpukan sampah memiliki kandungan gas yang mudah terbakar pada suhu panas seperti pada musim kemarau ini," katanya.
Sedangkan faktor lainnya, lanjut dia, kebakaran bisa saja diakibatkan ulah manusia yang sengaja membakarnya. Ia mengingatkan warga agar tak membakar sampah sembarangan. Pihaknya mengancam untuk mempidanakan bagi warga terbukti sengaja membakar sampah tersebut.
Rudy menjelaskan, larangan membakar sampah sudah diatur dalam pasal 36 Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Sampah.
"Siapapun dilarang membakar sampah atau kotoran lain di pekarangan, jalan, jalur hijau, taman. Selain itu di dalam dan sekitar tempat pembuangan sampah (TPS), tempat pembuangan akhir (TPA) maupun tempat-tempat umum lain," tegasnya.
Bagi pelanggar, lanjut dia, bisa dijatuhi sanksi maksimal 3 bulan kurungan pidana dan atau denda maksimal Rp 50 juta. Untuk mengantisipasi aksi kebakaran terulang kembali di TPA Putri Cempa, pihaknya telah meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait menggencarkan pengawasan di sekitar lahan.
Sementara itu, PT Solo Citra Metro Plasma Power (SCMPP) selaku investor PLTSa, Elan Syuherlan memastikan kebakaran sampah TPA Putri Cempo tak mempengaruhi persiapan operasional PLTS.
Menurutnya, saat ini pihaknya terus memaksimalkan pembangunan infrastruktur pendukung sambil menunggu rampungnya penandatangan PJBL dengan PT PLN.
"Harapan kita kontrak kerja sama pembelian listrik tersebut dapat selesai secepatnya," kata dia.
Baca juga:
Siang bolong, api lahap 6 rumah warga di Samarinda hingga ludes
Kebakaran hebat di TPA Putri Cempo Solo, 10 mobil pemadam dikerahkan jinakkan api
Sengketa Karhutla, JJP nilai kesaksian Bambang Hero banyak kejanggalan
Lokalisasi di Pekanbaru terbakar, satu penghuni rumah tewas terpanggang
Kebakaran hutan di Gunung Merbabu meluas, banyak pipa air putus
Tengah malam, pabrik daur ulang di Sawangan kebakaran
BPBD Semarang minta helikopter untuk water bombing atasi kebakaran Gunung Merbabu