Tuding ide Jokowi bau komunis, Fadli pernah ke makam Karl Marx
Fadli juga pernah foto dengan patung Lenin. Dia menyebut Lenin kamerad.
Komentar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon bahwa visi 'Revolusi Mental' ala Joko Widodo ( Jokowi ) memiliki akar komunis, menuai kritik dari pendukung capres nomor urut dua itu di media sosial. Pendukung Jokowi membeberkan fakta bahwa anak buah Prabowo Subianto itu pernah ziarah makan bapak komunisme, Karl Marx di Inggris.
Dalam foto yang beredar di media sosial , Jumat (27/6), Fadli tampak membawa seikat mawar merah dan meletakkannya ke nisan mendiang pencetus Manifesto Komunis itu. Tidak jelas kapan foto itu diambil. Namun yang pasti, di foto itu Fadli tidak segemuk sekarang. Kemungkinan besar foto itu diambil saat Fadli kuliah di London School of Economics, yang berlokasi di negara yang sama dengan makam Marx.
Tidak hanya menziarahi makam Marx, di akun Facebook-nya Fadli juga tampak pernah berfoto dengan patung lilin Vladimir Lenin , tokoh revolusioner komunisme di Uni Soviet. Bahkan dalam keterangan foto itu, Fadli menyebut Lenin dengan 'kamerad', panggilan sesama anggota partai komunis.
"Dengan Kamerad Lenin di Madame Tussaud," tulis Fadli di Facebook-nya.
Seperti diberitakan, Fadli Zon menuding visi misi 'Revolusi Mental' ala Jokowi berakar kuat dari tradisi paham komunis. "Indonesia tak ada hub dg NAZI, yg ada dg komunis. Nah 'Revolusi Mental' punya akar kuat tradisi paham komunis," kata Fadli Zon dalam akun twitternya, Kamis (26/6).
Menurut Fadli, bapak komunis Karl Marx menggunakan istilah Revolusi Mental pada tahun 1869 dalam karyanya 'Eighteenth Brumaire of Louis Bonapartem'. Selain itu, lanjutnya, Revolusi Mental juga jadi tujuan 'May Four Enlightenment Movement' di China 1919 diprakarsai Chen Duxui, pendiri Partai Komunis China.
Sedangkan di Indonesia, kata sekretaris tim pemenangan Prabowo - Hatta itu, Revolusi Mental digunakan tokoh-tokoh berhaluan kiri untuk menghapus sesuatu yang berbau agama.
"Aidit PKI, hilangkan nama Achmad dr nama depannya n ganti dg Dipa Nusantara (DN) dg alasan 'Revolusi Mental' yaitu hapus yg berbau agama," ujarnya.
Sedangkan Budayawan Goenawan Mohamad memiliki pandangan berbeda soal Revolusi Mental. Menurutnya, program Jokowi sama sekali tidak ada hubungannya dengan ideologi komunis.
"Ada yg menuduh, "Revolusi Mental" anjuran Jokowi berasal dari Manifesto Komunis... Saya baca Manifesto Komunis; tak ada anjuran spt itu," katanya.
Baca juga:
Fadli Zon: Survei internal, Prabowo-Hatta kalahkan Jokowi-JK
Fadli Zon yakin Prabowo-Hatta menang 70 persen di Palu
Fadli Zon: Revolusi Mental punya akar kuat paham komunis
Ruang kerja dibobol maling, Fadli Zon anggap sebagai teror
Ruang kerja Fadli Zon di Rumah Polonia dibobol maling
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang menurut Fahri Hamzah menjadi bukti dari efek persatuan Jokowi dan Prabowo? "Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum," sambungnya.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.