Untung jual beli baju palu arit berakhir pahit
Untung jual beli baju palu arit berakhir pahit. HS (32), sempat merasakan untung berlimpah dari penjualan baju bergambar palu arit. Sayang, lagi asyik mendapat banyak order, dia justru keciduk polisi.
HS (32), sempat merasakan untung berlimpah dari penjualan baju bergambar palu arit. Sayang, lagi asyik mendapat banyak order, dia justru keciduk polisi.
Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim) menangkap HS di rumah kontrakannya, Jalan Raya Sindangkerta, Kampung Rancapanggung RT 02 RW 05, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat, 23 Desember 2016 lalu. Diketahui, HS sudah memproduksi baju kaus tersebut sejak tahun 2003 lalu.
"Sudah diproduksi 3 tahun lalu," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Agung di Kantor Bareskrim Polri, Gedung KKP, Jakarta, Jumat kemarin.
Agung menuturkan, HS memproduksi dan menjual baju kaus bergambar palu arit dengan cara online. Satu lembar baju dihargai Rp 150 ribu. Meski bisnisnya manis, namun dia kini merasakan pahitnya jeruji besi.
Hasil pemeriksaan sementara, HS secara sengaja menjual baju kaus bergambar palu arit karena desakan ekonomi. "HS sudah tahu ini sesuatu yang dilarang undang-undang artinya bukan karena kelalaian. (Menjual kaus palu arit) ini menguntungkan buat dia secara ekonomi," jelas Agung.
Polisi menyita uang hasil penjualan kaus bergambar palu-arit sebanyak Rp 4 juta. Selain itu, ada juga alat cetak baju, kaus bergambar palu arit 10 lembar, komputer, dan rekening yang digunakan HS untuk transaksi penjualan kaus.
Menurut kepolisian, HS juga ditangkap setelah ditelusuri tim cyber polri. Sejak ini sudah lebih banyak mereka ditindak.
"Sudah ada 60 kaos yang dijual," ujar Agung.
Agung menjelaskan, pembeli yang sudah memesan baju bergambar palu arit di e-commerce melakukan pembayaran via transfer. Hal itu dilakukan setelah kedua belah pihak saling sepakat.
"Masyarakat yang membeli, memesan, melakukan pembayaran sesuai kesepakatan," kata Agung.
Atas perbuatannya, HS dijerat Undang-undang Nomor 27 tahun 1999 tentang Keamanan Negara dengan ancaman hukuman 12 sampai 20 tahun penjara. Hendra juga dikenakan Pasal 28 ayat (2) juncto Pasal 45A ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Baca juga:
HS produksi kaos palu arit sejak 2013, dijual Rp 150 ribu
Bareskrim Polri tangkap penjual baju palu arit di Bandung
Kalender China bergambar palu arit gegerkan warga Singkawang
Pakai kaus palu arit di Bandara Soetta, MSP diperiksa polisi
Pakai kaos bergambar palu arit, Rizki ditangkap prajurit TNI
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Apa yang ditawarkan Kawah Putih di Bandung? Kawah Putih menawarkan pemandangan danau kawah berwarna putih susu atau cokelat susu saat sedang berkabut. Sedangkan saat cuaca panas, warna air danau terkadang berubah menjadi biru kehijauan yang menawan.
-
Kapan Museum Patah Hati Bandung berlangsung? Adapun Museum Patah Hati Bandung merupakan event yang digelar terjadwal mulai tanggal 9 Oktober sampai 8 Desember 2023 mendatang.
-
Apa yang unik dari gang permukiman padat penduduk di Bandung ini? Walaupun berukuran hanya selebar badan, kondisi gang padat penduduk di Kota Bandung ini amat bersih dan rapi
-
Apa yang bisa dinikmati di Bandung? Bandung menawarkan banyak sekali pilihan untuk menjelajahi dan menikmati keajaiban alam bebas. Wisata Bandung ini bisa jadi destinasi liburan.
-
Apa yang terjadi di Kota Padang? Hujan deras melanda sebagian besar kawasan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari.