Viral Video Komplotan Begal Rampas Ponsel Pedagang Nasi Goreng di Bekasi
Aksi pembegalan terhadap seorang pedagang nasi goreng di Jalan Jatiwangi, Kampung Kamurang RT01 RW02, Desa Cikedokan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi viral di media sosial. Dalam peristiwa ini, pelaku merampas handphone milik korban.
Aksi pembegalan terhadap seorang pedagang nasi goreng di Jalan Jatiwangi, Kampung Kamurang RT01 RW02, Desa Cikedokan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi viral di media sosial. Dalam peristiwa ini, pelaku merampas handphone milik korban.
Dalam rekaman CCTV yang beredar, pelaku berjumlah tiga orang berboncengan satu sepeda motor. Mereka membawa senjata tajam.
-
Dimana anggota polisi dan korban begal bertemu untuk menyerahkan motor? Penyerahan dilakukan langsung oleh Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono di Mapolrestabes Bandung.
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Apa moto dari Kepolisian Republik Indonesia? Polri mempunyai moto Rastra Sewakottama yang artinya Abdi Utama bagi Nusa Bangsa. Motto tersebut diambil dari bahasa Sansekerta, yaitu Rastra (bangsa/rakyat) dan Sevakottama (pelayan terbaik). Jadi, Rastra Sewakottama dapat dimaknai "pelayan terbaik bangsa/rakyat"
Polisi masih menyelidiki tindak kejahatan ini. "Waktu kejadian pada Sabtu 3 Desember 2022 sekira jam 03.00 WIB. Namun, viral belakangan ini," kata Kapolsek Cikarang Barat Kompol Sutrisno, Rabu (8/12).
Kronologi
Saat kejadian, Nurhadi Iswanto (22), sedang duduk di depan gerobak nasi goreng miliknya bersama seorang temannya. Tiba-tiba mereka didatangi tiga remaja yang berbocengan satu sepeda motor.
"Mereka bonceng satu motor bertiga, salah satu pelaku turun dari sepeda motor sambil memegang senjata tajam jenis celurit dan mengacungkan ke arah korban," ucap Sutrisno.
Korban mengelak ketika pelaku mengayunkan celurit ke arahnya. Namun handphonenya jatuh dan dibawa kabur pelaku. Korban yang panik langsung lari menyelamatkan diri.
Polisi masih memeriksa saksi-saksi terkait kejadian ini. "Langkah-langkah kami melakukan pemeriksaan korban saksi, dan mengarahkan korban untuk membuat laporan polisi," ungkap Sutrisno.
(mdk/yan)