Wapres Ma'ruf Sebut Pertanian Indonesia Makin Maju di Tengah Pandemi
Dia mengamini, tantangan dihadapi sektor pertanian tidak mudah. Sejak awal pandemi, Food and Agriculture Organization (FAO) memberikan peringatan bahwa pandemi berpotensi mengakibatkan terjadinya krisis pangan global.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menilai, disrupsi diakibatkan pandemi Covid-19 tidak membuat sektor pertanian bergeming. Menurutnya, justru sektor pertanian mampu hadir sebagai tulang punggung bagi perekonomian nasional.
"Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sepanjang tahun 2020, sektor pertanian mampu tumbuh 1,75 persen, ketika banyak sektor justru terkontraksi," katanya dalam acara Penghargaan Bidang Pertanian 2021, Senin (13/9).
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Kenapa Wapres Ma'aruf Amin menekankan pentingnya hilirisasi pertanian? Selain dapat meningkatkan ekspor pertanian secara keseluruhan, hilirisasi turut mendorong upaya pemerintah dalam pengembangan usaha dan peningkatan pendapatan masyarakat kecil.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Siapa yang akan mendampingi Wapres Ma'ruf Amin mencoblos? Wapres akan berangkat ke TPS bersama keluarga.
Dia mengamini, tantangan dihadapi sektor pertanian tidak mudah. Sejak awal pandemi, Food and Agriculture Organization (FAO) memberikan peringatan bahwa pandemi berpotensi mengakibatkan terjadinya krisis pangan global.
"Bahkan pandemi dikhawatirkan akan berimplikasi pada kebijakan pangan masing-masing negara dan menurun kan kemampuan produksi mereka," jelasnya.
Meski ada potensi ancaman tersebut, menurut Ma'ruf, berkat pembangunan pertanian meliputi pemenuhan kebutuhan pangan rakyat Indonesia, meningkatkan kesejahteraan petani, dan meningkatkan ekspor. Sehingga pemenuhan kebutuhan pangan 11 komoditas utama bagi 273 juta jiwa masyarakat Indonesia bisa terpenuhi.
"Produksi beras nasional dalam dua tahun terakhir pun sangat menjanjikan. Hingga minggu ketiga Agustus 2021, stok beras mencapai 7,60 juta ton," ujarnya.
Dia mencatat, kondisi kondusif stok pangan di dalam negeri dapat mendukung kinerja ekspor pertanian. Laporan BPS. Total ekspor pertanian dari Januari hingga Juli 2021 mencapai USD2,24 miliar atau meningkat 8,72 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Selain itu, hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) Februari 2021, lapangan kerja yang menyerap tenaga kerja paling banyak adalah sektor pertanian, kehutanan, dan Perikanan, yaitu sebesar 29,59%. Lapangan kerja di sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan tersebut mengalami peningkatan sebesar 0,36% dibandingkan Februari 2020 (29,23%).
Reporter: M Radityo/Liputan6.com
Baca juga:
Program Makmur Genjot Produktivitas Petani Singkong & Padi di Lampung Tengah
Pakai Burung Hantu, Ini Cara Unik Distan Karawang Bantu Petani Basmi Tikus di Sawah
Melihat Lahan Pertanian di Kawasan Bromo yang Sepi dari Wisatawan
Hama Tikus di Tapsel Masih Berlanjut, Kepala Desa Gelar Sayembara Ini
Aktivitas Petani Rawat Padi IR64 di Terasering Jatiluwih