Warga temukan mayat wanita dengan mulut tersumpal di Sungai Musi
Dijelaskannya, mayat wanita berjilbab itu kemungkinan tewas lebih dari 24 jam. Sebab, kondisinya sudah membengkak meski masih mengenakan pakaian utuh.
Warga Jalan KH Azhari, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, dibuat heboh dengan penemuan mayat wanita yang mengapung di dekat pemandangan di Sungai Musi, Selasa (6/2). Belum diketahui identitas dan penyebab kematian korban.
Jasad korban pertama kali ditemukan warga saat hendak mandi di sungai. Mayat tersebut mengenakan jaket hitam, celana panjang, dan memakai jilbab. Nampak di mulutnya terdapat sumpalan benda.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Kenapa Lak masuk ke Palembang? Konon, Lak masuk ke Palembang diperkirakan pada zaman awal berdirinya Kerajaan Palembang sekitar abad 16.Saat itu, banyak dijumpai gaya arsitektur rumah Palembang yang dibangun dalam bentuk limas.
-
Apa ciri khas dari pantun lucu Palembang? Pantun bahasa Palembang sering kali menggunakan bahasa yang khas dan unik untuk daerah tersebut, serta mengandung unsur budaya dan kearifan lokal.
-
Apa yang dimaksud dengan Telok Abang di Palembang? Dalam bahasa Palembang, telok diartikan telur dan abang artinya merah. Artinya secara keseluruhan, Telok Abang merupakan telur rebus yang cangkangnya diberi warna merah.
-
Di mana bisa menemukan Lenggang di Palembang? Selain Pempek, Lenggang menjadi salah satu kuliner yang ada di hati masyarakat. Banyak penjual Lenggang yang bisa dijumpai.
Polisi yang datang setelah mendapat laporan warga, langsung mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk keperluan visum.
Kabag Ops Polresta Palembang, Kompol Marully Pardede berharap warga yang kehilangan anggota keluarganya segera mendatangi rumah sakit untuk mengungkap identitas korban. Hal itu juga memudahkan penyidik menyelidiki penyebab kematian korban.
"Bisa datang langsung, kita ungkap dulu identitas korban," ungkap Maruly.
Dijelaskannya, mayat wanita berjilbab itu kemungkinan tewas lebih dari 24 jam. Sebab, kondisinya sudah membengkak meski masih mengenakan pakaian utuh.
"Untuk usianya belum tahu, kita tunggu hasil pemeriksaan dokter forensik," pungkasnya.
Baca juga:
Polisi pastikan keluarga yang simpan jenazah di Cimahi alami gangguan jiwa
Tunggu hasil tes kejiwaan, Polisi autopsi kerangka mayat di dalam rumah
Warga sering cium bau busuk dari dalam rumah simpan mayat di Cimahi
Arbain yang hilang saat selamatkan ABG tenggelam di Sungai Sangatta ditemukan tewas
Satu keluarga di Cimahi simpan mayat dalam rumah