4 Bulan Jelang Pemilu 2019, PKS Rombak Pengurus DPW Kaltim
Sejatinya, Masykur Sarmian menjadi Ketua DPW PKS Kaltim hingga tahun 2020 mendatang. Kini, Masykur diganti Harun Al Rasyid. Meski menimbulkan pro dan kontra, perombakan itu dinilai tidak memengaruhi soliditas kader PKS di Kaltim.
Empat bulan jelang Pemilu serentak April 2019 mendatang, DPP PKS merombak kepengurusan DPW PKS Kaltim di tengah jalan.
Sejatinya, Masykur Sarmian menjadi Ketua DPW PKS Kaltim hingga tahun 2020 mendatang. Kini, Masykur diganti Harun Al Rasyid. Meski menimbulkan pro dan kontra, perombakan itu dinilai tidak memengaruhi soliditas kader PKS di Kaltim.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Bagaimana pelaksanaan Pemilu 2024 di Jakarta Timur dibandingkan dengan Pemilu 2019? Tedi mengatakan penghitungan di tempat pemungutan suara (TPS), rekapitulasi Tingkat kecamatan, kota, dan provinsi berjalan lancar. Tedi mengungkap pada Pemilu 2019, KPU Kota Administrasi Jakarta Timur, dua kali mendapatkan teguran dari KPU RI. Namun, hal itu berbeda dengan pelaksanaan pada Pemilu 2024.
-
Apa yang menjadi fokus utama Pemilu 2019? Pemilu 2019 ini menjadi salah satu pemilu tersukses dalam sejarah Indonesia.Pemilu ini memiliki tingkat partisipasi pemilih yang sangat tinggi. Joko Widodo dan Ma'ruf Amin berhasil memenangkan pemilu.
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
Dalam salinan surat diterima merdeka.com, DPP PKS menerbitkan surat keputusan bernomor : 409/SKEP/DPP-PKS/2018 tertanggal 19 Desember 2018. Isinya di antaranya selain mengganti posisi Masykur Sarmian sebagai ketua DPW PKS Kaltim periode 2015-2020, juga mengganti Sekretaris DPW PKS Kaltim Sarwono, dengan Arif Kurniawan.
Sarwono masih bertengger di susunan kepengurusan baru berdasarkan SK DPP itu, sebagai Sekretaris Dewan Syariah Wilayah DPW PKS Kaltim. Namun nama Masykur, terlempar dari kepengurusan.
"Ini hal biasa, untuk konsolidasi ke dalam. Ini, tidak bertentangan dengan AD/ART PKS karena DPP memang punya wewenang," kata Koordinator PKS Wilayah Daerah Kalimantan Timur, Zaenal Hasyim, dalam keterangan pers di Hotel Grand Victoria, Jalan Letjend S Parman, Samarinda, Sabtu (29/12) sore.
Perombakan pengurus, menurut Zaenal, bertujuan agar PKS di Kaltim jadi lebih baik, bisa memenangkan pileg di tingkat daerah, hingga pusat. "Untuk 2018, PKS punya target luar biasa 12 persen (tingkat nasional)," ujarnya.
PKS sendiri di Kaltim, ikut andil memenangkan pasangan Isran Noor dan Hadi Mulyadi, pada Pilgub Kaltim lalu. Zaenal optimistis, perombakan pengurus, tidak memengaruhi soliditas kader jelang Pileg dan Pilpres 2019.
"Ini bukan perpecahan PKS Kaltim. Perpecahan itu, kalau kita usir kader kita. Tapi, ini kan kita tempatkan di pos lain. Insya Allah, kader kita terbina, dan gejolak itu akan reda. Perombakan dan rotasi ini, murni kesiapan Pileg," terangnya.
"PKS harus greget, karena sekarang lemah, dan bahaya bagi PKS. Sekarang kan ada Parliamentary Threshold (ambang batas parlemen 4 persen). Kalau tidak penuhi itu, kita bubar," tegas Zaenal.
Sementara, Ketua DPW PKS Kaltim yang baru, Harun Al Rasyid mempertanyakan balik rencana 10 DPD PKS di Kaltim, menggugat DPP terkait keputusan itu. "Lihat dulu dasar hukumnya? Pelanggaran AD/ART mana yang dilanggar?" tegas Harun, di kesempatan yang sama.
Baca juga:
Rapat Gerindra dan PKS Bahas Cawagub DKI Batal
Gerindra-PKS Bahas Wagub DKI Besok, Sebelum 25 Januari Sudah Ada Nama
PKS: Kami Lihat Kubu Jokowi Khawatir SBY Mampu Naikkan Elektabilitas Prabowo-Sandi
Bertemu Presiden PKS, Sandiaga Bahas Wagub DKI Jakarta
Bertemu Kongres AS, PKS Suarakan Pembelaan HAM ke Palestina Hingga Muslim Uighur
Fahri Hamzah Duga PKS Penyebab Anies Tak Kunjung Milik Wagub DKI
PKS DKI Minta Gerindra Bantu Perkenalkan Dua Cawagub Ke DPRD DKI