4 Kelebihan Anies Baswedan dibanding Jokowi versi Demokrat
Ramadan Pohan sesumbar, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi tidak ada apa-apanya jika debat dengan Anies.
Komite Konvensi Capres Demokrat mengundang Rektor Universitas Paramadina, Anies Baswedan untuk ikut dalam konvensi. Anies pun telah hadir untuk memaparkan visi dan misi di hadapan anggota komite.
Wakil Sekjen Demokrat Ramadhan Pohan menilai Anies merupakan sosok pemuda yang fenomenal dan layak untuk ikut penjaringan capres Demokrat. Bahkan, Ramadan Pohan sesumbar, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi tidak ada apa-apanya jika debat dengan Rektor Universitas Paramadina tersebut.
Berikut kelebihan-kelebihan Anies Baswedan yang tidak dimiliki oleh Jokowi menurut Ramadhan Pohan :
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa tanggapan Jokowi soal rencana Prabowo menambah jumlah Kementerian? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi di KTT ASEAN-India? "Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,"
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
Anies masuk 100 tokoh intelektual sejagat
Rektor Universitas Paramadina, Anies Rasyid Baswedan masuk dalam 100 tokoh intelektual dunia versi Majalah Foreign Policy pada 2008 silam (FP). Nama Anies Baswedan disejajarkan dengan sejumlah tokoh intelektual lainnya, seperti Samuel Huntington, Fukuyama, Muhammad Yunus, Lee Luan Yeu dan Yusuf Al Qardhawi.
Akibat prestasinya tersebut, sejumlah kalangan menyatakan keterkejutannya, namun tak sedikit yang merasa bangga ada anak muda Indonesia yang masuk dalam daftar 100 intelektual dunia.
Tak hanya itu, belum lama ini, tepatnya pada 2010, Anies Baswedan juga masuk dalam 20 tokoh berpengaruh dunia versi Majalah Foresight yang terbit di Jepang. Dalam edisi khusus berjudul 20 Orang 20 Tahun itu, Foresight menyebut Anis masuk dalam 20 tokoh yang diperkirakan bakal menjadi perhatian global karena mereka akan sangat berperan dalam perubahan dunia dua dekade mendatang.
Nama Anies disejajarkan dengan 19 tokoh dunia lain seperti Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin, Presiden Venezuela Hugo Chavez, Menlu Inggris David Miliband, anggota Parlemen dan Sekjen Indian National Congress India Rahul Gandhi, serta politisi muda Partai Republik dan anggota DPR AS, Paul Ryan.
Anies lebih inspiratif dibanding Jokowi
Ramadan Pohan menilai, sosok Anis Baswedan merupakan pekerja keras, dan rukun dalam keluarga. Sosoknya menginspirasi banyak orang.
Dia pekerja keras dan di dalam keluarganya sangat rukun sekali. Dia adalah figur yang komplet sebagai pemimpin, kata Ramadan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (28/8) kemarin.
Apalagi, menurut Ramadan, dia memiliki program Indonesia Mengajar, yang diikuti oleh ratusan sarjana dengan latar belakang profesi, untuk terjun ke kampung-kampung di seluruh Indonesia guna menjadi guru bagi murid-murid sekolah dasar.
Capaian-capaian dia banyak sekali. Dengan Indonesia mengajar, imbuhnya.
Anies pintar berdebat, Jokowi pasti KO
Ramadan Pohan juga sangat yakin dengan sosok Rektor Universitas Paramadina, Anies Baswedan membawa perubahan di Tanah Air.
Bahkan, ia menyinggung ketokohan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo yang dinilai tak sebanding dengan Anies Baswedan.
Bahkan, kalau dia debat dengan Jokowi, pasti Jokowi KO sejak pertama. Anies the better, kata Ramadan Pohan kemarin.
Anis selama ini memang dikenal sebagai sosok yang intelektual. Bahasanya santun, tapi mengena, serta kemampuannya dalam bahasa asing makin memudahkan dia untuk bisa bergaul di dunia internasional.
Anies lebih akademis dibanding Jokowi
Anies Baswedan yang merupakan Rektor Paramadina, menurut Wakil Ketua Komisi I DPR dari Fraksi Demokrat, Ramadan Pohan merupakan tokoh Indonesia yang sudah menjadi rektor dalam usianya yang masih sangat muda. Ramadan mengatakan, jika dia menjadi presiden, maka dunia pendidikan di Indonesia bisa tambah maju.
Kalau dia sudah bisa berikan warna pendidikan untuk Indonesia, maka dia akan bisa membawa Indonesia untuk maju secara pendidikan, kata Ramadan Pohan kemarin, Selasa (27/8).
Selain itu, lanjut dia, Anies adalah salah seorang aktivis zaman Soeharto yang masih bertahan dengan prinsip serta tak pernah terlibat skandal.
Baca juga:
Bersedia ikut Konvensi Demokrat, Anies Baswedan ajukan syarat
Resmi ikut Konvensi Demokrat, Anies Baswedan bentuk tim sukses
Anies Baswedan pikir-pikir jadi kader Demokrat
Anies Baswedan: Bismillah, saya hanya bawa niat baik
Anies & Endriartono paparkan visi misi ke komite konvensi