Ahok: Saya & Djarot sehat, enggak merokok, begadang, minum alkohol
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama memberikan penjelasan kepada pendukungnya mengapa menggunakan kemeja kotak-kotak sejak Pilgub DKI Jakarta 2012. Kemeja tersebut telah menjadi trand mark Joko Widodo hingga saat Pilpres 2014.
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama memberikan penjelasan kepada pendukungnya mengapa menggunakan kemeja kotak-kotak sejak Pilgub DKI Jakarta 2012. Kemeja tersebut telah menjadi trand mark Joko Widodo hingga saat Pilpres 2014.
Basuki atau akrab disapa Ahok ini mengatakan, dirinya bersama Jokowi kerap memakai kemeja kotak-kotak dengan gaya lengan yang digulung. Ini menunjukkan bahwa mereka bukanlah pemimpin melainkan pelayan.
"Kenapa kami sama Pak Jokowi suka pakai celana jeans, dan kemeja digulung? Ini kayak pakaian pelayan, ini baju kuli baju yang (menunjukkan) pekerja," katanya di Rumah Pemenangan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (7/12).
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengungkapkan, penggunaan kemeja kotak-kotak dalam Pilgub DKI 2017 kerap menjadi bahan candaan bersama pendampingnya Djarot Saiful Hidayat. Mereka bergurau tentang pakaian yang disebutnya pakaian pembantu tersebut.
"Kalau kata Pak Djarot jongos, enggaklah tapi asisten rumah tangga. Kalau zaman dulu mau cari budak harus sehat yang badannya kekar. Saya sama Djarot juga sehat. Aku enggak merokok, enggak begadang, enggak minum alkohol. Tapi kadang-kadang aku mabuk kalau minum equil gitu," tutupnya.