Ahok tak gentar hadapi siapapun diusung PDIP, termasuk Risma

"Ya enggak apa-apa, namanya juga demokrasi," kata Ahok.

Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, tak merasa terancam dengan kabar yang menyebut Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini disiapkan PDIP di Pilgub DKI. Justru Ahok, sapaannya, mendukung bila Risma melawannya.

Kabar ini berembus sejak Sekjen PDIP Hasto Kristianto menyebut Risma dipertimbangkan partainya untuk menjadi pemimpin alternatif bagi Jakarta dilihat dari kompetensi dan hasil survei yang terbilang moncer.

Ahok tak masalah bila banyak cagub dan tokoh yang bakal diusung partai. Dengan banyaknya tokoh yang kapabel, warga Jakarta akan semakin banyak pilihan pemimpin yang baik dalam membangun Jakarta.

"Semua datang saja, makanya saya katakan, Jakarta ini harus punya kesempatan pilih yang terbaik dari yang terbaik," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka, Jakarta, Senin (28/3).

Bila benar PDIP menarik Risma, lanjut Ahok, hal itu adalah hal wajar karena ini negara demokrasi. Dia tetap merasa 'pede' untuk bersaing, sebab KTP warga yang menginginkan dirinya maju kembali pun cukup besar.

"Ya enggak apa-apa, namanya juga demokrasi. Saya juga menyiapkan KTP kok buat maju," tegas mantan politisi Gerindra ini.

Baca juga:
Hanura tuding kader tak dukung Ahok terbiasa politik transaksional
Ahok: Yusril emang suka pasang badan bela-bela yang lawan pemerintah
Kader Gerindra mau loncat dari Monas, Ahok bakal siapkan ambulans
Bersaing dengan Sanusi di penjaringan Cagub, ini kata Sandiaga Uno
Sandiaga Uno: Membangun Jakarta kita tidak boleh ngoyo
Waketum PAN: Saya ingatkan, Ahok bukan favorit di sini!
Wiranto dukung Ahok, kader Hanura berontak