Airlangga Ingatkan Kader Wujudkan 60 Persen Kemenangan Golkar di Pilkada 2020
Menurutnya, dengan total 270 wilayah yang melaksanalan Pilkada, terbagi dalam 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota di seluruh Indonesia. Jadikan kontestasi pemilu kali ini, sangatlah menentukan kekuatan partai untuk tahun 2024 mendatang.
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto kembali mengingatkan pada target kemenangan 60 persen untuk Partai Golkar pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020.
Menurutnya, dengan total 270 wilayah yang melaksanakan Pilkada, terbagi dalam 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota di seluruh Indonesia. Jadikan kontestasi pemilu kali ini, sangatlah menentukan kekuatan partai untuk tahun 2024 mendatang.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Apa yang didorong oleh Fraksi Golkar terkait RPJMN 2020-2024? Fraksi Golkar Dorong Pemerintah Kejar Target RPJMN 2020-2024 RAPBN tahun 2024 merupakan tahun terakhir dari penerjemahan visi misi pemerintahan Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin. Hal itu termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
-
Apa yang sedang disusun Golkar untuk memenangkan Airin di Pilgub Banten? Namun, dia tak menjelaskan secara rinci bagaimana pembentukan koalisi untuk memenangkan Airin di Pilkada Banten. Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024.
-
Bagaimana Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Golkar? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Apa yang diklaim Airlangga sebagai pencapaian Partai Golkar? "Dengan demikian Partai Golkar mengalami kenaikan dan dengan Partai Golkar mengalami kenaikan, Partai Golkar juga yang mendukung Pak Prabowo dan Mas Gibran bisa berkontribusi kepada kemenangan Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka," tutup Airlangga.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
"Tiada kata lain bagi Partai Golkar selain meraih kemenangan sebesar-besarnya dalam Pilkada ini, dengan untuk memenuhi target kemenangan 60 persen," kata Airlangga saat berikan pengarahan kepada pimpinan DPD Partai Golkar seluruh Indonesia persiapan Pilkada Serentak 2020 secara virtual, Senin (14/9).
Agar target tersebut dapat tercapai, Airlangga menjelaskan selain memutuskan untuk mengusung dan mendukung kandidat yang berkualitas. Ia pun meminta kepada seluruh kader untuk bekerja keras memenangkan seluruh paslon pilihan Golkar.
"Harus kerja keras dan saling bahu membahu agar kader-kader partai Golkar dan calon yang disusung maupun didukung Golkar dapat memenangkan pesta Demokrasi Pilkada 2020," imbuhnya.
Selain itu, Airlangga juga menginstruksikan kepada seluruh kadernya untuk mulai mengubah pola kampanye Pilkada 2020. Dengan menyesuaikan penerapan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19.
"Pola kampanye dengan pengerahan massa yang besar tentunya tidak relevan lagi untuk dilakukan," tuturnya.
Oleh sebab itu, dia meminta kepada seluruh pengurus DPD Golkar agar mampu memaksimalkan sarana kampanye melalui media. Karena pola kampanye yang cocok dilakukan di masa pandemi saat ini adalah melalui pemanfaatan teknologi informasi.
Selain pemanfaatan teknologi informasi, kader Golkar perlu memaksimalkan kampanye kecil, seperti melakukan kampanye dari rumah ke rumah (door to door). Termasuk mengoptimalkan anggota DPR RI dan anggota DPRD serta mesin Partai Golkar mulai tingkat pusat hingga kelurahan.
"Ini tentunya merupakan langkah awal yang sangat menentukan guna meraih kemenangan pada Pilkada Serentak 2020," pungkasnya
(mdk/fik)