Alasan Jokowi Utus Luhut Temui Prabowo
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku memiliki pesan khusus untuk Prabowo yang dititipkannya kepada Luhut. Namun, dia enggan merinci apa pesan tersebut.
Capres petahana Joko Widodo atau Jokowi mengungkap alasannya mengutus Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan untuk bertemu capres nomor urut 02 Prabowo Subianto. Menurut dia, pertemuan itu demi kebaikan bangsa.
"Tujuannya untuk kebaikan bangsa ini," ucap Jokowi di Rumah Makan Seribu Rasa Menteng Jakarta Pusat, Senin (22/4).
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku memiliki pesan khusus untuk Prabowo yang dititipkannya kepada Luhut. Namun, dia enggan merinci apa pesan tersebut.
"Ya, ada (pesan khusus) tapi engga perlu saya sampaikan," kata Jokowi.
Sebelumnya, Luhut mengaku diutus Jokowi untuk bertemu Prabowo. Luhut mengatakan dirinya telah menghubungi Prabowo via telepon untuk mengatur jadwal pertemuan.
Dari perbincangan via telepon itu, Luhut menyebut pertemuan itu direncanakan pada Minggu 21 April 2019. Namun, batal lantaran Prabowo terserang penyakit flu.
Dalam pertemuan itu, mantan Kepala Staf Kepresidenan itu ingin menyampaikan agar Prabowo tak terlalu mendengarkan masukan-masukan yang belum jelas di sekelilingnya.
"Ya pak Prabowo kan orang baik, jadi saya hanya titip saja mau bilang, ya jangan terlalu didengari lah pikiran-pikiran yang terlalu gak jelas basisnya. Karena Pak Prabowo orang rasional," kata Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (22/4).
Menurut dia, Prabowo Subianto merupakan sosok yang rasional dan arif. Untuk itu Luhut meminta orang-orang disekeliling Prabowo jangan memberikan informasi yang tak benar.
"Pak Prabowo orang arif, dia tahu apa yang harus dilakukan. Hanya titip saja orang-orang di sekitarnya jangan memberi informasi-informasi yang tidak benar. Saya juga kenal orang-orang disekitarnya," jelasnya.
Reporter:Lizsa Egeham
Sumber:Liputan6.com
Baca juga:
Jubir BPN Usul Pertemuan Luhut Dengan Prabowo Digelar Usai Lebaran
Saat Luhut Bercengkrama dengan Prabowo via Telepon: Nostalgia Masa Lalu
Luhut: Prabowo Rasional, Orang Disekitarnya Jangan Memberi Informasi Tak Benar
Diutus Jokowi, Luhut Mengaku Sudah Komunikasi dengan Prabowo untuk Bertemu
TKN Sebut Jokowi Utus Luhut Temui Prabowo Untuk Menjaga Situasi Politik Usai Pilpres
Prabowo Tak Agendakan Bertemu Luhut Hari ini