Buka puasa bersama, Jokowi dan Megawati bahas Cawapres di Batu Tulis
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan pertemuan tertutup dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Pertemuan itu dilakukan di Batu Tulis, Bogor, Selasa (12/6) kemarin.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan pertemuan tertutup dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Pertemuan itu dilakukan di Batu Tulis, Bogor, Selasa (12/6) kemarin.
Pertemuan diungkap oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Menurut dia, pertemuan yang berlangsung intens itu memakan waktu sekitar 2 jam 10 menit dari Pukul 17.10 WIB sampai 19.20 WIB.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
"Pertemuan dalam suasana sangat akrab dan berulang kali kedua pemimpin tersebut tertawa lepas menggambarkan hangatnya pertemuan di Batu Tulis tersebut. Pertemuan diselingi buka puasa bersama, dan seperti kebiasaan sebelumnya, Ibu Megawati secara khusus menyiapkan sajadah untuk Pak Jokowi untuk keperluan Beliau menjalankan salat Maghrib," ujar Hasto dalam siaran persnya, Rabu (13/6).
Hasto melanjutkan, pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya dan kali ini secara khusus membahas narasi kemajuan Indonesia Raya. Megawati, kata dia, memberikan apresiasi kepada Jokowi bahwa mudik lebaran berjalan lancar. Kerja, kerja dan kerja terbukti menjadi jawaban paling tepat di tengah berbagai kritikan. Hasilnya sudah terbukti, infrastruktur untuk mengenjot pertumbuhan ekonomi ke depan telah dibangun dengan baik.
jokowi dan megawati buka puasa bersama di batu tulis ©2018 Merdeka.com/istimewa
Adapun menu buka puasa yang disajikan antara lain tumis bunga pepaya, udang saus padang, ikan sukang bakar, sayur asem, dan asem-asem iga. Dengan tertawa riang, Megawati memberikan es kelapa muda sebagai makanan pembuka lengkap dengan sirup merahnya.
"Ini kelapa muda merah putih, biar semangat merah putih terus bergelora dalam diri Pak Jokowi, apapun tantangan yang dihadapi," ujar Megawati diceritakan Hasto.
Pertemuan di Istana Batu Tulis tersebut sekaligus membahas sejumlah hal strategis. Berkaitan dengan siapa cawapres yang akan mendampingi Jokowi, Megawati Soekarnoputri memberikan masukan agar segala sesuatunya dilakukan dengan pertimbangan matang, dan terus melakukan kontemplasi agar benar-benar memahami aspirasi rakyat Indonesia, sambil memohon petunjuk dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
"Presiden dan wakil presiden itu merupakan pemimpin rakyat, pemimpin bangsa dan negara. Semua harus dipersiapkan dengan matang, dengan pertimbangan nurani yang jernih. Siapapun yang ditetapkan sebagai Cawapres ke depan, maka Pak Jokowi dan calon wakilnya merupakan satu kesatuan. Momentumnya dilakukan pada saat yang tepat," kata Megawati kembali ditirukan Hasto.
Pertemuan tersebut diakhiri dengan foto bersama dengan latar belakang lukisan Bung Karno, Proklamator dan Penyambung Lidah Rakyat Indonesia.
Baca juga:
Berniat maju capres, Amien Rais dianggap hanya penari latar Pilpres
Amien Rais jadi Capres, Sohibul sebut faktor usia tidak masalah
Soal wacana Anies-Aher, Gerindra sebut hanya pendapat pribadi Suhud
Lama bergaung, mengapa pertemuan tokoh-tokoh ini sulit terwujud jelang Pilpres?
Jokowi soal Amien Rais siap nyapres: Saya kira sangat, sangat bagus, sangat bagus
Beredar spanduk 'Jalan Tol Pak Jokowi, PDIP bantah buat saingi #2019GantiPresiden
Anies Baswedan dan Gatot Nurmantyo, siapa lebih berpeluang di Pilpres 2019?