Dianggap belum pengalaman di DKI, survei LSI tak dipercaya kubu Ahok
Dianggap belum pengalaman di DKI, survei LSI tak dipercaya kubu Ahok. Guntur mengaku lebih percaya dengan lembaga survei Populi Center yang menempatkan petahana elektabilitasnya masih di atas 40 persen.
Tim Pemenangan bakal pasangan calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat tidak terlalu percaya dengan hasil survei yang dirilis oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan PolMark Indonesia. Kedua lembaga itu satu suara merilis elektabilitas Ahok yang terus merosot.
Anggota Tim Pemenangan Ahok-Djarot bidang Kampanye dan Sosialisasi Guntur Romli mengatakan, kedua lembaga survei tersebut belum berpengalaman dalam survei Pilkada DKI Jakarta. Guntur mengaku lebih percaya dengan lembaga survei Populi Center yang menempatkan petahana elektabilitasnya masih di atas 40 persen.
"LSI dan PolMark Indonesia belum pernah melakukan survei (Pilkada DKI). Jadi kami melihat rekam jejak soal survei. Justru kami rutin menerima hasil survei dari Populi Center," katanya dalam satu diskusi di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu (8/10).
Walaupun begitu, dia menganggap, setiap hasil survei semua lembaga sebagai warning call atau alarm. Termasuk yang memenangkan pasangan petahana Ahok-Djarot.
"Bagi kami evaluasi, survei yang negatif. Yang positif bilang kami menang juga ada bolongnya yang harus diperbaiki," tutup Guntur.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada Jateng berdasarkan survei LSI? Survei LSI: Kaesang Unggul di Pilkada Jateng Berkat Pengaruh Presiden Jokowi Djayadi menegaskan, Pilkada Jawa Tengah masih sangat cair.
-
Mengapa hasil quick count Pilkada DKI 2017 sangat penting? Hasil quick count tersebut menjadi perhatian utama, karena sering kali memberikan indikasi kuat mengenai hasil akhir sebelum perhitungan resmi diumumkan oleh KPU.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
Baca juga:
Survei LSI sebut elektabilitas & popularitas Ahok terus turun
LSI: Anies dan Agus bergabung Ahok kalah
Elektabilitas Ahok merosot, partai pengusung bikin survei tandingan
Gerah popularitas Ahok disebut turun, Golkar bikin survei tandingan
LSI: Ahok-Djarot tumbang di putaran 2 Pilgub DKI