Dianggap kotak-kotakan capim KPK, pansel bakal dipanggil DPR
Komisi III tak setuju dengan tindakan pansel yang lebih dulu membagi-bagi capim KPK menjadi 4 bidang.
Anggota Komisi III DPR Dossy Iskandar menyebut tak menutup kemungkinan akan memanggil tim Panitia Seleksi (pansel) sebelum melakukan fit and proper test delapan calon pimpinan KPK. Pasalnya, dia mengaku heran dengan keputusan tim Pansel yang sudah membagi delapan nama capim menjadi empat bidang.
"Kita mau tahu latar pemikiran pansel. Kenapa pembidangan. Padahal Komisioner KPK tidak boleh dikotak-kota pada pembidangan. Karena keputusannya kolektif. Nanti kalau bukan bidangnya asal setuju saja. Ini enggak bisa begitu," kata Dossy di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (6/10).
Bahkan, dia menyatakan tak menutup kemungkinan Komisi III DPR akan merombak nama-nama yang sudah dibagi menjadi empat bidang itu, apabila DPR merasa tidak klop saat melakukan fit and proper tes nantinya.
"Kita tidak terikat dengan usulan delapan nama itu. DPR bisa merombak. Misalnya ada satu calon yang dianggap tidak bisa di bidang yang telah ditetapkan oleh Pansel," katanya.
Berikut 8 nama calon pimpinan KPK yang telah lolos seleksi tim Pansel yang telah dibagi menjadi empat bidang.
Pencegahan:
1. Saut Situmorang (Staf Ahli KaBIN)
2. Surya Tjandra (Direktur Trade Union Center dan dosen Atma Jaya)
Penindakan:
1. Alexander Marwata (Hakim Ad Hoc Tipikor)
2. Brigjen Basaria Panjaitan (Mabes Polri)
Management:
1. Agus Rahardjo (Kepala Lembaga Kebijakan Barang dan Jasa Pemerintah)
2. Sujanarko (Direktur Direktorat Pembinaan Jaringan Kerja Sama antar Komisi KPK)
Supervisi:
1. Johan Budi SP (Plt pimpinan KPK)
2. Laode Syarif (dosen hukum Universitas Hasanuddin)
Baca juga:
Demokrat tidak masalah capim KPK tak ada perwakilan jaksa
Gerindra: Pimpinan KPK tidak mutlak harus ada jaksa
Paripurna DPR bacakan surat Jokowi soal 8 nama Capim KPK
Pimpinan DPR berikan tiga catatan terkait capim KPK
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Siapa yang ditahan oleh KPK? Eks Hakim Agung Gazalba Saleh resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/11/2023).
-
Bagaimana KPK mengembangkan kasus suap dana hibah Pemprov Jatim? Pengembangan itu pun juga telah masuk dalam tahap penyidikan oleh sebab itu penyidik melakukan upaya penggeledahan. "Penggeledahan kan salah satu giat di penyidikan untuk melengkapi alat Bukti," ujar Alex.
-
Apa yang disita KPK dari rumah kader PDIP di Jatim? Dia melanjutkan, di rumah Mahfud yang berada di perumahan Halim Perdana Kusuma telah disita dua handphone dan uang tunai pecahan Rp 20 ribu senilai Rp 300 juta rupiah
-
Siapa yang mengapresiasi kolaborasi KPK dan Polri? Terkait kegiatan ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni turut mengapresiasi upaya meningkatkan sinergitas KPK dan Polri.
-
Apa yang dibahas dalam rapat pimpinan sementara DPRD Provinsi DKI Jakarta? "Pembahasan dan penetapan usulan nama Calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari masing-masing Partai Politik DPRD Provinsi DKI Jakarta," demikian informasi tersebut.