Dituding ingin memecah belah, Yorrys ngaku mau persatukan Golkar
"Yang penting kita bisa sukses ikut pilkada," kata Yorrys.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Yorrys Raweyai membantah usulan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar bakal memecah Partai berlambang beringin tersebut menjadi tiga kubu. Munaslub justru untuk mempersatukan.
"Itukan orang merasa sebagai kader, tetapi memberi pernyataan yang tidak memahami substansinya. Mereka mengutip sepotong-sepotong dari omongannya saya tentang munas," ujar Yorrys di gedung Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (18/9).
Yorrys menilai Munaslub Golkar justru untuk mencari solusi terbaik, agar partai dapat sukses dalam Pilkada serentak yang bakal digelar 9 Desember mendatang.
"Sebenarnya kan kita mencari solusi yang terbaik, nah solusi yang terbaik itu kan munas. Kapannya itu kan kita tinggal bicara aja. Kan ada aturannya. Yang penting kita bisa sukses ikut pilkada," kata Yorrys.
Lebih jauh Yorrys mengatakan usulan Munaslub itu sangat wajar. Sebab untuk menyiapkan sarana dan prasarana bagi 238 calon kepala daerah seperti kampanye, menyiapkan tim sukses, juru kampanye memerlukan dukungan dari Dewan Pimpinan Pusat.
"Kalau diserahkan kepada dua DPP untuk teknis kemenangan dan konsolidasi 238 itu saya kira sangat sulit, karena dua-duanya secara psikoligis masih ada. Kalau Aburizal, belum tentu yang loyal sama Agung mau, dan begitu sebaliknya," paparnya.
Sebelumnya, Bendahara Umum Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie Bambang Soesatyo menolak Munaslub. Dia menuding Yorrys Raweyai mengusulkan Munaslub karena ingin menghancurkan Golkar.
"Rupanya kelompok yang ingin menghancurkan Golkar dari dalam belum puas melihat Golkar yang sudah porak poranda saat ini. Ada gelagat mereka ingin memecah belah Golkar kembali menjadi tiga kubu lewat wacana Munaslub Golkar abal-abal akhir-akhir ini," ujar Bambang.
Menurut Bambang Munaslub Golkar belum tepat untuk dijalankan lantaran belum ada putusan inkracht soal kepengurusan Partai Golkar yang sah dari pengadilan. Sejauh ini, kasus dualisme kepengurusan Partai Golkar telah naik ke tingkat kasasi di Mahkamah Agung (MA).
Bamsoet menilai wacana Munaslub akan melahirkan masalah baru, yang berpotensi membelah Partai Golkar menjadi tiga kubu.
Baca juga:
Dave Laksono: Munaslub cuma wacana Yorrys dan Nurdin Halid
Munaslub Gokar bertepuk sebelah tangan
Dua politikus Golkar ini bungkam ditanya soal Munaslub
Kubu Ical sebut terlalu dini bicara munaslub Golkar
Loyalis Ical soal Munaslub: Golkar mau dijual ke pemerintah?
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Bagaimana seharusnya kegiatan kepemudaan Partai Golkar dilakukan? Ilham menambahkan, acara diskusi merupakan jiwa kader Golkar di semua tingkatan. Ia mengapresiasi kegiatan diskusi yang digelar oleh para pemuda Partai Golkar. Namun, Ilham mengingatkan, setiap kegiatan kepemudaan Partai Golkar seharusnya diketahui dan mendapatkan izin dari pengurus DPP Partai Golkar.
-
Apa yang dilakukan Partai Golkar dalam Pilpres 2024? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Dia menyebut, Partai Golkar telah bekerja keras.
-
Siapa yang mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).