DPD Bulat Dukung Megawati Kembali Pimpin PDIP
Menjelang Kongres V, Megawati Soekarnoputri hampir dipastikan kembali memimpin PDI Perjuangan periode 2019-2024. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut berdasarkan hasil Konferensi Daerah, aspirasi kader partai banteng itu menginginkan Megawati menjadi ketua umum.
Menjelang Kongres V, Megawati Soekarnoputri hampir dipastikan kembali memimpin PDI Perjuangan periode 2019-2024. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut berdasarkan hasil Konferensi Daerah, aspirasi kader partai banteng itu menginginkan Megawati menjadi ketua umum.
PDIP akan menyelenggarakan Kongres V pada 8-11 Agustus 2019 di Bali. Sebelum Kongres, PDIP menyelenggarakan Konferensi Daerah dan Konferensi Cabang di seluruh Indonesia untuk menyerap aspirasi kader. Menurut Hasto, semua kader memohon Megawati bersedia menjadi ketua umum periode 2019-2024.
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa yang dikatakan Anang Hermansyah tentang bergabungnya ia dengan PDIP? Mendapat pujian seperti itu, suami Ashanty tidak mempermasalahkan akan berjuang bersama Krisdayanti di masa yang akan datang. "Baiklah, nggak masalah," kata Anang Hermansyah di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, pada Minggu (10/9/2023).
-
Siapa pacar Megawati Hangestri? Dalam unggahannya itu, ia menandai akun bernama Dio Novandra yang merupakan kekasihnya.
-
Kapan Cinta Mega dipecat dari PDIP? Sekretaris DPD PDIP Jakarta Gembong Warsono mengungkapkan, pemecatan tersebut dilakukan berdasarkan keputusan DPP PDIP, Senin (14/8).
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Siapa yang memuji kemampuan Megawati di lapangan? Bahkan, pelatih dari tim lawan mengakui betapa sulitnya menghadapi Megawati.
"Berdasarkan Rakernas IV dan berdasarkan aspirasi dari bawah di Konfercab, mereka memohon Ibu Mega untuk bersedia menjadi Ketua Umum kembali," ujar Hasto saat jumpa pers di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (1/8).
PDIP sudah merampungkan Konferda di 33 provinsi. Hanya tinggal Provinsi Aceh yang belum selesai. Kendati waktu kongres tinggal satu pekan lagi.
Menurut Hasto, Konferda di Aceh akan digelar DPD PDIP Aceh pada Sabtu (3/8). Dia menjelaskan PDIP ingin merangkul tokoh yang memiliki militansi dekat dengan masyarakat di sana.
"PDIP menegaskan bahwa konsolidasi dalam rangka Kongres V dengan pembentukan struktur DPC dan DPD yang baru dijalankan dengan sepenuhnya menjalankan ideologi Pancasila, melalui serangkaian psikotest, penilaian berjenjang, dan meniadakan voting dalam mengambil keputusan," ujarnya.
Kongres V PDIP mengusung tema 'Solid Bergerak Untuk Indonesia Raya'. Hasto menegaskan Kongres V dipercepat karena menyesuaikan agenda strategis nasional.
"Percepatan tersebut tidak hanya untuk menyesuaikan agenda strategis pemerintahan negara, namun juga untuk konsolidasi ideologi, politik, organisasi, kader dan seluruh sumber daya partai agar bisa memenuhi tanggung jawab dalam membangun masa depan bangsa dan negara," ujarnya.
Baca juga:
PDIP Setuju Jaksa Agung dari Luar Partai Politik
Kongres V PDI Perjuangan Siap Digelar di Bali
PDIP Solo Sarankan Gibran Belajar Dulu Sebelum Berkarir di Politik
Politikus PDIP Usul Jokowi Tunjuk Jaksa Agung dari Internal Kejaksaan
Kongres V, PDIP Usung 'Tema Solid Bergerak untuk Indonesia Raya'
Soal Perubahan Struktur, Sekjen PDIP Sebut Kepengurusan Sudah Efisien
Kongres V di Bali, PDIP Undang Jokowi, JK, Ma'ruf hingga Prabowo