Gerindra: Ada yang ingin menjatuhkan Prabowo
Sebelumnya beredar persyaratan media untuk melakukan wawancara terhadap Prabowo.
Wasekjen Partai Gerindra Rachel Maryam Sayidina menuding ada pihak-pihak yang ingin menjatuhkan Prabowo Subianto dengan menyebar isu terkait persyaratan media untuk melakukan wawancara. Dalam persyaratan tersebut, media dilarang bertanya kepada Prabowo soal pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) dan hasil-hasil survei.
Menurut Rachel, selama ini tidak ada syarat sama sekali untuk melakukan wawancara baik dengan elite Gerindra ataupun Prabowo. Begitu pula dengan media center Prabowo yang tak pernah memberikan arahan yang dituding mengeluarkan syarat itu.
"Enggak ada arahan seperti itu, baik dari media center maupun dari fraksi," ujar Rachel saat dihubungi wartawan, Jumat (14/3).
Dia yakin itu hanya rumor yang sengaja dikembangkan untuk menjatuhkan Prabowo. Apalagi, saat ini sudah mendekati pemilu.
"Itu cuma isu yang sengaja dibuat oleh pihak-pihak tertentu untuk menjatuhkan citra Prabowo dan Gerindra," tegas dia.
Sebelumnya, Sebuah pesan berantai beredar di kalangan jurnalis. Pihak yang mengaku sebagai Prabowo Media Center menyatakan sejumlah syarat jika wartawan TV ingin mewawancarai Capres Partai Gerindra Prabowo Subianto .
Salah satu syarat adalah melampirkan daftar pertanyaan dan tidak menanyakan soal isu HAM dan penculikan. Pertanyaan seputar istri dan keluarga Prabowo pun tak diperkenankan.
Jika di tengah wawancara pihak TV melanggar kesepakatan, maka wawancara langsung dihentikan.