Gerindra: Setelah Putusan MK, Prabowo Kumpulkan Parpol Koalisi
"Semua dikembalikan ke teman-teman koalisi. Apakah masih di koalisi Indonesia Adil dan Makmur atau kita bubar. Tentu Pak Prabowo dan Bang Sandiaga sebagai penerima mandat akan berdiskusi mengenai mandat ini," kata Andre di proses media center, Jl Sriwijaya I No 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (25/6).
Capres 02 Prabowo Subianto akan mengumpulkan pimpinan partai koalisi setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal sidang sengketa hasil Pemilu 2019. Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade menyebut, pihaknya akan membahas nasib koalisi adil makmur.
"Semua dikembalikan ke teman-teman koalisi. Apakah masih di koalisi Indonesia Adil dan Makmur atau kita bubar. Tentu Pak Prabowo dan Bang Sandiaga sebagai penerima mandat akan berdiskusi mengenai mandat ini," kata Andre di proses media center, Jl Sriwijaya I No 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (25/6).
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Kenapa Prabowo Subianto terlambat dalam acara peresmian? Prabowo meminta maaf karena terlambat menghadiri peresmian sebab harus berganti helikopter sampai tiga kali.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Bagaimana Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024? Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan suara sah sebanyak 96.214.691 dari total suara sah nasional, atau setara dengan 58,6%. Keduanya juga dilaporkan unggul di 36 Provinsi.
Pihaknya menyerahkan ke partai koalisi apakah terus memberi mandat kepada Prabowo atau mempunyai opsi lain ke depan. Diketahui, MK akan memutus sengketa Pilpres 2019 pada 27 Juni nanti.
"Tentu harus ada diskusi. Insya Allah setelah MK selesai, Pak Prabowo akan bertemu dengan pimpinan partai koalisi membahas ini," kata Andre.
Kemudian, setelah putusan MK pihaknya akan membahas wacana pertemuan antara Jokowi dan Prabowo pasca Pilpres 2019. Dia yakin pada saatnya Prabowo akan bertemu Jokowi guna menurunkan tensi politik dan membicarakan kepentingan bangsa dan negara.
"Di situlah Pak Prabowo akan memutuskan, setelah itu bertemu Pak Jokowi atau tidak. Bersilaturahim dengan Pak Jokowi atau tidak. Namun yang jelas Insya Allah setelah bertemu koalisi dan pendukung," ucap Andre.
Selain itu, Andre menegaskan, bahwa belum ada kesepakatan bahwa pihaknya gabung pemerintah dan menerima posisi menteri. BPN masih fokus masalah sengketa di MK serta mesti berkonsultasi dengan koalisi soal gabung tidaknya ke barisan pemerintah.
"Jadi belum ada deal-deal seperti isu dan rumor Gerindra menerima menteri," tegas Politikus Partai Gerindra itu.
Baca juga:
Andre Gerindra: Kita Masih Berpikir Besok Prabowo Menang
Luhut: Jokowi Bersedia Berbuat Apa Saja Buat Rekonsiliasi
Jelang Sidang Putusan MK, Polisi Imbau Warga Solo Tak Ikut Aksi ke Jakarta
Luhut Minta Pendukung Nurut Prabowo, Tak Usah Datang ke Jakarta
Polisi Buka Kembali Jalan Merdeka Barat, Tetapi Tak Beri Izin Aksi Massa
Puan Soal Gerindra Dinilai Layak Gabung Koalisi: Harus Dimulai Silaturahmi
Kapolri Siapkan 45.000 Personel Jaga Sidang Putusan Sengketa Pemilu di MK