Hendropriyono dan Mantan Kapolri Masuk Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud, Johan Budi jadi Jubir Utama
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono masuk dalam struktur TPN Ganjar-Mahfud MD
Johan Budi membenarkan kabar penunjukan tersebut.
Hendropriyono dan Mantan Kapolri Masuk Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud, Johan Budi jadi Jubir Utama
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono masuk dalam struktur Tim Pemenangan Nasional (TPN) Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Berdasarkan salinan dokumen yang didapat merdeka.com, nama Hendropriyono mengisi jabatan Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud. Adapun Ketua Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud dipegang oleh Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani.
Sementara dalam jajaran Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud ada nama putri Presiden keempat RI Abdurahman Wahid alias Gus Dur yaitu Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid. Selain itu, nama mantan Kapolri Da'i Bachtiar juga masuk dalam struktur tersebut.
Selain itu, ada nama Menkumham Yasonna Laoly, mantan Menteri Luar Negeri Alwi Shihab dan mantan senior NasDem Siswono Yudo Husodo dalam jajaran Dewan Penasihat TPN.
Dalam dokumen tersebut, anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP Johan Budi SP ditunjuk menjadi Juru Bicara Utama TPN Ganjar-Mahfud. Johan Budi membenarkan kabar penunjukan tersebut.
"Siap, benar ditunjuk jadi Jubir," kata Johan Budi kepada merdeka.com, Selasa (28/11).
Simak Visi Misi Ganjar Mahfud.
Sebelumnya, Hendropriyono dikabarkan memihak pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Mertua dari mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa itu sempat beberapa kali berada dalam satu acara yang dihadiri Prabowo.
Selain itu, baru-baru ini Hendropriyono Hendropriyono dalam analisa intelijennya menyoroti sejumlah faktor yang akan memenangkan pasangan Prabowo-Gibran. Salah satunya, mantap dan cepatnya mesin partai bergerak.
"Golkar dan Demokrat digelar sebagai mesin yang nanti akan bergerak di lapangan," ungkap Hendro dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/11).
Sementara sebagai sistem administrasi logistik dan keuangan dianalisa Hendro akan dipegang oleh Partai Gerindra. "Dan itu bergerak sesuai dengan arahan yang pasti sasaran yang pasti," tegasnya.
Hendro juga menyebut kubu pasangan nomor urut dua itu juga sudah menyiapkan rencana cadangan, misalnya jika Pilpres 2024 berjalan dua putaran. Di antaranya dengan menyiapkan mesin politik dari PAN, PBB, dan Partai Gelora.
Partai ini disiapkan untuk menampung massa pemilih Anies Baswedan yang diprediksi tak akan lolos ke putaran kedua.
"Jadi, kalau menurut perkiraan intelijen ini hari dan kalau tidak ada perubahan yang signfikan Prabowo-Gibran akan menang," imbuhnya.