Idrus Marham prediksi Jokowi menang 65 persen di Pilpres 2019
Idrus menambahkan, meski nanti Jokowi lebih memilih Prabowo dari pada Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto untuk menjadi pendampingnya di Pilpres 2019, Golkar tetap memberikan dukungan.
Politisi Golkar Idrus Marham meyakini Joko Widodo (Jokowi) kembali jadi pemenang di pemilihan Presiden 2019 mendatang. Dia prediksi, Jokowi menang dengan perolehan suara 65 persen.
"Kita punya keyakinan bahwa Jokowi dengan prestasi yang ada, peluangnya besar untuk memenangkan lebih dari 60 persen. Bahkan kita targetkan sampai 65 persen," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (16/4).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Apa yang dilakukan Menhan Prabowo Subianto bersama Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16. Pilot membawanya terbang pada ketinggian 10.000 kaki.
-
Apa yang dibahas Presiden Jokowi dan Presiden Marcos? Jokowi mengatakan dirinya akan membahas upaya meredakan ketegangan di Laut China Selatan. "Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan)," jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
-
Siapa yang ditawari menjadi Cawapres Prabowo? Demi Indonesia Gemoy, Ini Jawaban Lucu Cipung Ditawari Jadi Cawapres Prabowo Belakangan, dunia maya tanah air dihebohkan oleh kabar kocak yang menjadikan Rayyanza Malik Ahmad alias Cipung sebagai sosok Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilihan Umum 2024.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
Mengenai wacana Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan menjadi calon wakil presiden Jokowi, Idrus menanggapi santai. Dia menyerahkan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk menentukan calon wakilnya.
"Ya tergantung Pak Jokowi dong. Yang punya pasangan kan Pak Jokowi. Kita dari Golkar sudah menyerahkan ke Pak Jokowi," ujar mantan Sekretaris Jenderal Partai Golkar ini.
Idrus menambahkan, meski nanti Jokowi lebih memilih Prabowo dari pada Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto untuk menjadi pendampingnya di Pilpres 2019, Golkar tetap memberikan dukungan.
"Partai Golkar tidak akan mempengaruhi dukungan, apapun kebijakan Pak Jokowi terkait Cawapres itu. Karena kita yakin pilihan pak Jokowi itulah yang terbaik untuk bangsa," jelasnya.
Namun demikian, Idrus memprediksi Prabowo tidak akan menjadi Cawapres Jokowi. Pasalnya beberapa waktu lalu Prabowo sudah menyatakan siap maju sebagai calon presiden di Pilpres 2019.
"Kalau melihat dari perkembangan terakhir, Gerindra kan sudah mendeklarasikan, sudah meminta," tutupnya.
Baca juga:
PPP sebut Prabowo masih berpeluang cawapres Jokowi jika ada komunikasi
Survei Median: Pendukung Jokowi dan Prabowo konsisten terpecah, bagai minyak dan air
Fadli Zon bantah Prabowo kirim tim ke Jokowi: Romy enggak usah ikut campur
Survei Cawapres Median: Habib Rizieq ungguli Risma & Sri Mulyani
Survei Median: Elektabilitas Jokowi dan Cak Imin naik, Prabowo turun