Indo Barometer: Erick Thohir Cawapres Terkuat di Pilpres 2024
Erick Thohir disebut-sebut dilirik PAN dan PPP sebagai cawapres. Dukungan partai menjadi modal besar bagi Ketua Umum PSSI itu untuk maju bertarung di Pilpres 2024.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjadi calon wakil presiden (cawapres) terkuat pada Pilpres 2024. Hasil ini berdasarkan survei lembaga Indo Barometer.
Erick Thohir menempati posisi teratas dengan perolehan keterpilihan publik sebesar 22,9%. Mengungguli nama-nama beken lainnya, seperti Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di angka 15,8% dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin 6,7%.
-
Siapa saja capres-cawapres yang ikut bertarung dalam Pilpres 2024? Ada tiga pasangan capres-cawapres yang bertarung dalam Pilpres 2024. Capres-Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Kapan masa pendaftaran awal capres-cawapres di Pilpres 2024? Adapun masa pendaftaran awal capres-cawapres dimulai pada 19 Oktober 2023.
-
Siapa yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Kapan debat capres-cawapres 2024 akan dimulai? Diketahui, untuk debat capres-cawapres akan dimulai pada 12 Desember 2023 dan berakhir pada 4 Januari 2024 mendatang.
-
Kapan Pilpres 2024 akan diselenggarakan? Lalu apakah pemilu tahun 2024 ini membuat sejarah baru atau akan meneruskan tradisi lama bahwa the next presiden tahun lahirnya tak pernah lebih tua dari presiden sebelumnya.
-
Apa yang dikatakan Abu Bakar Ba'asyir tentang Pilpres 2024? Ba'asyir mengatakan bahwa pasangan calon yang paham Islam adalah paslon nomor urut 01. Rekaman video pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukmin Ngruki Sukoharjo Abu Bakar Ba'asyir mendukung pasangan calon presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar beredar di akun TikTok @aniesvisioner. Dalam video tersebut Ba'asyir menyebut bahwa pilpres itu bukanlah ideologi, melainkan sebagai alat. Sehingga, bila tujuan mengikuti pilpres untuk membela Islam itu diperbolehkan.
"Jadi pada hari ini salah satu calon wapres paling tinggi itu adalah Erick Thohir," kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari dalam keterangannya, Selasa (21/3).
Qodari memaparkan alasan tingginya keterpilihan Erick Thohir dianggap sebagai bentuk apreasi publik atas kinerja di Kementerian BUMN. Indo Barometer juga menyebut Erick Thohir merupakan menteri terbaik kedua di Kabinet Indonesia Maju setelah Prabowo Subianto.
Erick Thohir mengantongi dukungan 9,0% di urutan kedua setelah Prabowo di angka 12,4%. Kemudian, ada nama Sandiaga Uno 7,6%, Tri Rismaharini 5,7% dan Sri Mulyani 4,2%.
"Salah satu yang dapat dilihat dari hasil survei adalah penilaian sebagai salah satu menteri dengan kinerja terbaik, meski menteri terbaiknya masih Pak Prabowo Subianto tapi Erick nomor 2 terus nomor 3 sandiaga Uno, lalu ada Risma dan ada Sri Mulyani," ujarnya.
Hal yang menarik dalam Pilpres 2024 mendatang adalah figur cawapres akan menentukan kemenangan. Sebab, kata Qodari, dari berbagai nama capres yang sudah beredar saat ini, hanya ada tiga nama yang selalu berada di atas dan perbedaan suara keterpilihan mereka tipis sekali.
"Menurut saya cawapres itu sangat menentukan, karena elektabilitas 3 calon presiden terkuat pada hari ini itu beda-beda tipis, jadi variabel penentunya selain Pak Jokowi adalah soal calon wakil presiden," ucapnya.
Qodari menyebut kuatnya posisi cawapres saat ini terlihat dari komposisi pasangan calon yang sudah beredar. Berdasarkan data dari beberapa lembaga survei menunjukkan sosok cawapres sangat menentukan potensi kemenangan di Pilpres 2024.
"Nah di antara nama-nama calon wakil presiden hari ini, menurut saya sudah harus mulai mengkerucut, kalau Ganjar Itu kelihatan sering dengan Pak Erick, Pak Prabowo itu walaupun dengan partainya Muhaimin tetapi sering ketemu dengan Khofifah," ucapnya.
Dijelaskan Qodari, capres harus memilih sosok cawapres yang bisa mendongkrak elektabilitas. Jika merujuk data survei, nama Erick Thohir menjadi pilihan publik sebagai cawapres terkuat di Pilpres 2024.
"Garis besarnya calon wakil presiden yang elektabilitasnya tinggi itu akan sangat membantu calon presidennya, kalau survei pada hari ini, Erick Thohir yang paling tinggi, tentu saja Erick bisa berpotensi untuk membantu kemenangan siapapun calon presidennya yang akan dia dampingi," jelasnya.
Ditambah, Erick Thohir disebut-sebut dilirik PAN dan PPP sebagai cawapres. Dukungan partai menjadi modal besar bagi Ketua Umum PSSI itu untuk maju bertarung di Pilpres 2024.
“Nah calon wakil presiden yang punya elektabilitas tinggi apalagi punya partai politik, misalnya Pak Erick kan punya dukungan dari PAN dan PPP, kemudian punya katakanlah sumber daya dan secara pribadi cocok menjadi calon wakil yang menarik bagi seluruh calon presiden,” paparnya.
“Jadi sekali lagi pada dasarnya setiap calon wakil presiden yang elektabilitasnya tinggi itu bisa membantu calon presidennya untuk menang, dan calon wakil presiden dengan elektabilitas tinggi itu sangat menarik bagi semua calon presiden," tutup Qodari.
Ikuti perkembangan terkini berita seputar Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/ray)