Jawaban Ahok ketika disindir Anies soal rendahnya serapan anggaran
Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, tidak terima bila disebut serapan anggaran dibilang rendah. Dia menegaskan selama menjabat, Jakarta malah merasa kekurangan dana untuk merealisasikan tiap program.
Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, tidak terima bila disebut serapan anggaran dibilang rendah. Dia menegaskan selama menjabat, Jakarta malah merasa kekurangan dana untuk merealisasikan tiap program.
Penegasan ini sekaligus membantah pernyataan pesaingnya di Pilgub DKI Jakarta, Anies Baswedan. Calon gubernur nomor urut 3, itu sempat menyebut bahwa serapan DKI Jakarta ada tahun 2015 hanya 70 persen atau sekitar Rp 69,2 triliun. Sedangkan tahun 2016 baru mencapai 34 persen.
"Siapa sih, yang bilang penyerapan DKI rendah? Kamu lihat dong APBD 2015. Jadi, mereka kan banyak baca di media. Seolah-olah DKI tuh rendah. Duit kita kepepet kok," tegas Ahok di Rumah Pemenangan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/11).
Ahok menduga Anies telah mendapatkan data keliru. Untuk itu, dia menyarankan, mantan Mendikbud itu kembali membaca hasil audit dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengenai serapan anggaran tahun 2015.
"Uang masuknya bertahap. Kita mulai lelang awal juga susah. Kamu baca dong hasil audit BPK, siapa bilang (serapan anggaran) rendah," terangnya.
Walaupun begitu, Ahok tidak masalah dengan adanya kritik dari Anies. Sebab sebagai pesaing petahana sudah seharusnya melakukan kritik terhadap program telah atau tengah berjalan. "Ya enggak apa-apa. Biasa kalau orang mau jadi gubernur ya seharusnya kritik," terangnya.
-
Apa yang dikatakan Hasto mengenai peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Mengapa PDIP mempertimbangkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta? Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua," jelas dia.
-
Bagaimana cara PKB memutuskan apakah akan mendukung Anies di Pilgub Jakarta? Ya kita lihat nanti, pendaftaran tgl berapa ya? 27 agustus, kita lihat perkembangannya kayak apa," ujarnya.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
Baca juga:
Anies sindir pemerintahan Ahok, serapan anggaran DKI hanya 34 persen
Kata Anies Baswedan, ini alasan Ahok gagal atasi macet & banjir DKI
Penyusunan anggaran DKI bikin Ahok keki ke Plt Gubernur Soni
Anggaran pendidikan DKI naik di APBD 2017
Bongkar plafon anggaran, Sumarsono di-'warning' Ahok
Sumarsono bantah tudingan Ahok ada perubahan anggaran di DKI Jakarta